BERITAALTERNATIF.COM – Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Kukar Nandar menjelaskan ada 10 dari 32 Puskesmas memiliki akreditasi.
Sedangkan 15 Puskesmas sudah memasuki proses akreditasi. Dari 10 sertifikat Puskesmas yang telah keluar, ada tujuh sertifikat paripurna dan tiga sertifikat utama.
Nandar berharap pada akhir 2023 semua rumah sakit dan 32 Puskesmas di Kukar telah terakreditasi.
Selain itu, klinik Kukar juga dalam proses akreditasi. “Jadi, ini proses dan insyaallah di akhir tahun ini semua rumah sakit dan 32 Puskesmas terakreditasi” ucapnya, Jumat (3/11/2023).
Selain sebagai dokumen, sambung Nandar, akreditasi dapat meningkatkan budaya mutu keselamatan pasien dan pelayanan.
“Bukan sekedar dokumen, tapi bagaimana budaya mutu itu dikerjakan dan dijalankan,” ungkapnya.
Ia mengatakan bahwa sejatinya akreditasi bukan hal baru. Sebab ini berkaitan dengan kegiatan sehari-hari dalam pelayanan rumah sakit maupun Puskesmas.
Hanya saja, dokumentasi kegiatan sehari-hari belum tentu sesuai dengan standar, seperti dokumen tertulis yang harus sesuai regulasi dan kebijakan yang berlaku. (adv/nf)