BERITAALTERNATIF.COM – Pemkab Kukar mengalokasikan anggaran Rp 1,5 triliun untuk pengembangan pendidikan dan kebudayaan di Kukar.
Hal itu disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kukar, Thauhid Afrilian Noor, saat menghadiri pelantikan Majelis Pembimbing Ranting dan Pengurus Kwartir Ranting Gerakan Pramuka Tenggarong di Halaman Kantor Camat Tenggarong pada Senin (6/3/2023) pagi.
Pada tahun 2023, Thauhid mengaku telah memetakkan cara pengelolaan anggaran pendidikan.
Thauhid mengatakan, anggaran pendidikan ikut naik apabila APBD Kukar juga naik.
Kata dia, dari anggaran sekitar Rp 1,5 triliun pada tahun ini, 30 persen di antaranya akan difokuskan untuk pembangunan gedung seperti rehab ringan dan rehab sedang di sekolah-sekolah di Kukar.
Sementara itu, lanjut dia, sekitar Rp 900 miliar hanya dihabiskan untuk gaji, seperti gaji guru honorer.
“Rp 300 miliar khusus dana BOS, Boskab, Bosnas. Sisanya, ya untuk rehab gedung dan pembangunan, termasuk pengadaan. Hampir di semua wilayah kecamatan ada pengadaan,” jelasnya.
Pihaknya juga akan fokus menyiapkan beasiswa Kukar Idaman untuk sekolah dasar dan sekolah menengah pertama.
“Terkait nominalnya masih dirapatkan, karena Pak Bupati minta dinaikkan. Kemudian persyaratannya agar dilonggarkan, karena kita tidak ingin ada tumpah tindih beasiswa itu,” ujarnya.
Ia juga menyarankan kepada para pengelola sekolah-sekolah di Kukar agar aktif mengusulkan beasiswa kepada pemerintah daerah untuk siswa tidak mampu dan beasiswa prestasi.
“Banyak beasiswa seperti KIP, Kaltim Tuntas, Kaltim Cemerlang, Kukar Idaman. Harapannya sekolah itu aktif untuk mengusulkan kepada Pemda. Kuota tahun ini banyak,” pungkasnya. (*)
Penulis: Arif Rahmansyah
Editor: Ufqil Mubin