Search
Search
Close this search box.

Fisipol Unikarta Yudisium Puluhan Mahasiswa

Pengamat politik dari Universitas Kutai Kartanegara, Zulkifli. (Dok. Berita Alternatif)
Listen to this article

BERITAALTERNATIF.COM – Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) Unikarta mengadakan yudisium di Hotel Grand Elty Singgasana Tenggarong pada Sabtu (12/8/2023).

Dekan Fisipol Unikarta Zulkifli mengatakan bahwa kegiatan yudisium tersebut berjalan lancar.

Kegiatan ini diikuti oleh 44 orang peserta. Sementara 3 orang lainnya berhalangan hadir.

Advertisements

Ia menyebutkan, yudisium ini menandakan bahwa mahasiswa-mahasiswa Fisipol Unikarta tersebut telah merampungkan studi mereka di perguruan tinggi.

“Rata-rata mahasiswa di Unikarta menyelesaikan studinya sampai dengan akhir waktu studi yang ditetapkan,” ucap Zulkifli, Senin (14/08/2023).

Dalam yudisium tersebut, lanjut dia, para peserta berasal dari angkatan 2016 hingga 2019.

Peserta terbaik dalam yudisium ini adalah Nurwindah Utari. Dia merupakan mahasiswi angkatan 2019. Ia meraih Indeks Prestasi Kumulatif atau IPK 3,78.

“Memang sudah ditargetkan untuk Nurwindah supaya menyelesaikan studinya secara cepat dengan jangka waktu studi tiga setengah tahun,” ucapnya.

Zulkifli berharap mahasiswa yang memiliki IPK tertinggi bisa melanjutkan studi ke jenjang pascasarjana.

“S2 itu bukan hanya sebatas ajang gengsi, tetapi S2 itu merupakan tiket buat masa depan diri. Melihat umur  juga masih muda. Belum banyak tanggungan dan lain sebagainya,” jelas dia.

“Dan bagi peserta yudisium kemarin yang sudah berumur dan memilih tidak melanjutkan studi mereka, saya berharap bisa terus berkembang dan berkarir di bidang yang mereka geluti sekarang,” lanjutnya.

Dia berpesan kepada seluruh peserta yudisium tersebut agar tak menyimpan dendam kepada siapa pun. Menurutnya, dendam hanya akan merugikan diri sendiri.

Ia juga menekankan kepada puluhan peserta yudisium tersebut agar terus berkiprah di masyarakat, sehingga ilmu dan pengalaman yang mereka dapatkan di kampus bisa berguna untuk masyarakat.

Selain itu, kata Zulkifli, lulusan Fisipol Unikarta harus terus berbuat baik kepada semua orang. Pasalnya, perbuatan baik akan menguntungkan diri sendiri.

“Ketika kita berbuat baik, kedatangan kita dinanti, ketiadaan kita dicari, sifat kita diteladani, kepergian kita ditangisi. Kita memberikan manfaat untuk orang-orang di sekitar, bukan hanya sebatas gelar,” pungkasnya. (ilh/fb)

Advertisements

Bagikan

Kunjungi Berita Alternatif di :

Advertisements

BERITA TERKAIT

Advertisements
POPULER BULAN INI
INDEKS BERITA