BERITAALTERNATIF.COM – Anggota DPRD Kabupaten Kutai Timur (Kutim) Abdi Firdaus turut menanggapi soal aturan terkait perlindungan lingkungan di wilayah Kutim.
Dia berpendapat bahwa dalam penerapannya perlu ada regulasi yang jelas dan tegas.
Tanpa ketegasan dalam penerapannya, menurut legislator Partai Demokrat itu, pencemaran lingkungan akan terus terjadi dan sangat merugikan masyarakat.
“Perlu adanya aturan yang ketat mengenai lingkungan sehingga tidak ada lagi pencemaran. Jika tidak ada aturan yang mengatur itu, maka sangat merugikan. Kasihan masyarakat,” ujarnya, Kamis (11/7/2024).
Ia juga menyinggung keberadaan beberapa perusahaan di Kutim yang hanya memberikan janji-janji manis kepada masyarakat tanpa memenuhi tanggung jawab mereka terhadap lingkungan.
“Lebih banyak dampak negatif daripada dampak positif dari keberadaan beberapa perusahaan ini. Mereka hanya memberikan iming-iming saja kepada masyarakat,” tambahnya.
Abdi mendesak Dinas Perlindungan Hidup Kutim untuk lebih tegas dalam memperhatikan dan mengawasi kegiatan perusahaan-perusahaan yang beroperasi di Kutim.
“Dinas Perlindungan Hidup lebih tegas lagilah untuk memperhatikan dan mengawasi perusahaan-perusahaan yang ada di Kutai Timur ini,” tutupnya.
Aturan yang lebih ketat dan pengawasan yang lebih intensif diharapkannya dapat meminimalkan masalah pencemaran lingkungan, sehingga masyarakat Kutim bisa menikmati lingkungan yang lebih bersih dan sehat. (adv/adk)
Editor: Ufqil Mubin
