Search
Search
Close this search box.

APBD Kaltim 2023 Capai Rp 17,2 Triliun, Seno: Prioritas Pertanian dan Pendidikan

Listen to this article

BERITAALTERNATIF.COM – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim dan DPRD Kaltim mengesahkan APBD 2023 sebesar Rp 17,2 triliun pada Senin (15/11/2022).

Wakil Ketua DPRD Kaltim Seno Aji mendorong Pemprov Kaltim memprioritaskan anggaran untuk pengembangan pertanian Kaltim.

Secara personal, sebagai wakil rakyat dari Dapil Kukar, ia juga mengalokasikan sebagian besar aspirasinya untuk membantu para petani.

Anggaran tersebut ditempatkan di Dinas Pertanian Kaltim serta Dinas Perkebunan Kaltim. “Anggaran ini diharapkan bisa digunakan untuk membantu petani-petani kita, terutama untuk penyediaan pupuk,” ujarnya pada Selasa (15/11/2022).

Dia juga mendorong kedua dinas itu memanfaatkan anggaran tersebut untuk mengembangkan sumber daya manusia di bidang pertanian dan perkebunan.

“Kita harapkan ada bimbingan-bimbingan teknis untuk sumber daya manusia kita, khususnya petani-petani kita,” harapnya.

Politisi Gerindra ini juga mendorong Pemprov Kaltim memaksimalkan anggaran untuk pengembangan pendidikan di Bumi Mulawarman.

“Karena dari pendidikan ini jadi sumber pengembangan sumber daya manusia kita. Makanya kita sudah anggarkan sekitar Rp 3,5 triliun ke Dinas Pendidikan,” katanya.

Anggaran tersebut merupakan wujud pelaksanaan mandatory spending di bidang pendidikan. Ia berharap Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim memanfaatkannya untuk membantu SMA dan SMK di Kaltim. “Agar SMA dan SMK di Kaltim ini bisa maju dan bisa memiliki fasilitas yang memadai,” imbuhnya.

Anggaran Rp 3,5 triliun tersebut juga digunakan untuk pembangunan dan pengadaan fasilitas-fasilitas laboratorium SMA dan SMK di Kaltim.

Ia mencontohkan SMK yang mendalami pertanian dan pelayaran. Disdikbud Kaltim dapat membantu fasilitas-fasilitas yang dibutuhkan sekolah-sekolah tersebut.

“Supaya dengan fasilitas-fasilitas itu para pelajar SMK kita bisa tahu apa yang mereka butuhkan ke depan setelah lulus,” katanya.

Dia juga berharap seluruh SMA dan SMK di Kaltim memiliki fasilitas memadai, sehingga bisa menghasilkan lulusan-lulusan yang bersedia memasuki dunia kerja.

“Alhamdulillah Dinas Pendidikan juga menyambut hal ini dengan baik,” ucapnya. (adv/um)

Kunjungi Berita Alternatif di :

Bagikan

Advertisements

BERITA TERKAIT

Advertisements

BERITA ALTERNATIF

POPULER BULAN INI
INDEKS BERITA