BERITAALTERNATIF.COM – Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Sekretariat Daerah Kukar Akhmad Taufik Hidayat menghadiri Maulid Nabi Muhammad Saw dan sekaligus peresmian Gedung Balai Pertemuan Umum (BPU) Desa Separi, Kecamatan Tenggarong Seberang, Sabtu (14/10/2023).
Hadir pada acara itu sejumlah kepala perangkat daerah, camat beserta seluruh unsur Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan Tenggarong Seberang, Kepala Desa Separi beserta jajaran Pemerintahan Desa, para alim ulama, tokoh agama, tokoh masyarakat, beserta tokoh pemuda, serta warga Desa Separi. Sedangkan penceramahnya adalah Al Habib Ahmad BSA, mubalig dari Kota Samarinda.
Taufik mengatakan esensi terpenting dari memperingati dan merayakan kelahiran Nabi Muhammad Saw adalah meneguhkan kembali komitmen untuk melaksanakan segala ajaran yang telah disampaikan Rasulullah.
“Serta hendaknya menjadikan Baginda Nabi saw sebagai uswah dan qudwah kita dalam menjalani kehidupan di dunia ini,” ujarnya saat membacakan sambutan Bupati Kukar Edi Damansyah.
Melalui kegiatan yang dilaksanakan saat ini, segala keteladanan, keagungan, serta kemuliaan akhlak pribadi Rasulullah Saw dapat tercermin dan teraktualisasi dalam sikap, perilaku, serta perbuatan sehari-hari.
Rasulullah Saw telah mencontohkan bagaimana Muslim menjalani kehidupan ini agar mencapai kebahagiaan sejati. Hal utama adalah akhlak mulia yang selalu tercermin dalam keseluruhan pribadi Rasulullah Saw.
Selain itu, Rasulullah merupakan sosok pemersatu di antara sekian banyak ragam perbedaan. Karena itu, Islam menjadi rahmat bagi seluruh alam yang mempersatukan semua orang baik dalam bingkai ukhuwah islamiyyah, ukhuwah wathoniyyah maupun ukhuwah insaniyyah.
Dia berharap peringatan Maulid Nabi Muhammad Saw ini akan memperkuat iman dan takwa kepada Allah Swt, serta semakin meneguhkan cinta umat Islam kepada Rasulullah Saw, sehingga menjadikan tempat dan daerah ini sebagai daerah yang diberkahi serta dirahmati oleh Allah Swt.
“Kita juga bermunajat, semoga Kabupaten Kutai Kartanegara yang kita cintai senantiasa dibukakan pintu rahmat dari langit dan bumi, serta dijadikan Allah Swt daerah yang masyarakatnya hidup dalam kesejahteraan dan kebahagiaan, fiddunya wal akhirat, dalam ridho Allah Swt,” tutupnya.
Ia juga menyinggung keberadaan Gedung BPU Desa Separi. Bangunan tersebut diharapkan menjadi wadah pemersatu dan perekat, digunakan untuk seluas-luasnya berbagai kegiatan yang bermanfaat, dirasakan kehadirannya sebagai tempat bagi seluruh masyarakat. (adv/fb)