BERITAALTERNATIF.COM – Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Kukar Muhammad Zia Ulhaq menyayangkan sejumlah oknum ASN Kukar yang baru-baru ini diduga terlibat dalam kampanye.
“Pada prinsipnya kami dari HMI Cabang Kukar sangat menyayangkan ketika ada dugaan ASN yang kemudian terlibat dalam agenda kampanye,” ucap Ulhaq, Minggu (17/12/2023).
Berdasarkan laporan Tim Kemenangan Daerah Indonesia Maju Kukar kepada Bawaslu Kukar, beberapa orang ASN tersebut mengikuti kampanye calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo di Tenggarong.
Ulhaq menjelaskan, seyogianya ASN memberikan contoh terkait netralitas dalam Pemilu 2024.
Kata dia, ASN juga mesti menjaga Pemilu agar berjalan dengan baik, jujur, dan adil.
Ulhaq menegaskan bahwa Pasal 2 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang ASN menuntut setiap aparatur negara tersebut untuk patuh pada asas netralitas.
Aturan itu melarang setiap ASN berpihak pada kepentingan politik serta terbebas dari segala bentuk intervensi pihak mana pun.
“(ASN) tidak berpihak dari segala bentuk pengaruh mana pun dan tidak memihak kepada kepentingan tertentu,” tegasnya.
Jika terdapat ASN yang terlibat dalam kampanye, sambung dia, maka hal itu dapat mengganggu stabilitas demokrasi.
Pasalnya, lanjut Ulhaq, publik berharap Pemilu berjalan dengan baik. Caranya, penyelenggara dan aparatur negara harus berkaca pada pengalaman pesta demokrasi beberapa tahun lalu.
“Sehingga dalam prosesnya berjalan dengan damai dan betul-betul dinikmati dengan baik dan tidak ada pihak yang merasa dirugikan dalam proses berjalannya pesta demokrasi yang tinggal menghitung hari lagi,” imbuhnya.
Ia berharap instansi terkait dan Bawaslu Kukar bertindak tegas terhadap ASN yang diduga tidak netral di Pemilu 2024.
Dia mengaku HMI Kukar berkomitmen untuk terus mengawal pesta demokrasi tahun depan agar berjalan dengan baik.
“HMI Cabang Kukar akan terus mengawal proses pesta demokrasi agar dalam perjalanannya berjalan dengan baik, damai, dan setiap warga negara Indonesia betul-betul menikmati dan tidak ada pihak yang merasa dirugikan,” pungkasnya. (mt/um)