BERITAALTERNATIF.COM – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Hukum Universitas Kutai Kartanegara (Unikarta) menggelar kegiatan Malam Keakraban (Makrab).
Kegiatan yang sangat antusias diikuti oleh puluhan Mahasiswa Baru (Maba) Fakultas Hukum itu dilaksanakan di objek wisata Waduk Panji Sukarame pada Sabtu (21/9/2024).
Ketua Panitia Makrab, Syahwali Novandra menyebut bahwa kegiatan yang dilaksanakan selama 1 hari itu bertujuan sebagai ajang dalam mempererat tali silaturahmi antar keluarga besar Fakultas Hukum.
Ia menjelaskan, momentum Makrab sangat strategis untuk mengumpulkan banyak pihak, termasuk para alumni.
Setiap tahun, BEM Fakultas Hukum rutin melaksanakan Makrab demi menjaga kedekatan antara Maba dan para senior.
“Untuk mengikat angkatan 24 dan senior-senior agar lebih akrab. Itulah tujuan dari malam keakraban ini biar terjalin hubungan lah antara senior dan junior,” ucap dia.
Ia menjelaskan, awal mula para peserta berkumpul di kampus pukul 14.00 Wita sebelum berangkat bersama menuju lokasi Makrab.
Sesampainya di lokasi, para peserta diajak melakukan sejumlah permainan yang telah disusun panitia dengan memanfaatkan fasilitas serta ruang yang tersedia.
Lalu, para peserta beristirahat dan menyantap makanan sebelum rangkaian kegiatan Makrab dilanjutkan.
Sembari beristirahat, para peserta disuguhkan dengan penampilan pentas seni dari UKM Seni dan Budaya berupa pertunjukan musik dengan lagu-lagu tradisional Kutai, hingga yang tengah populer di tanah air.
Setelah itu, Makrab dilanjutkan dengan pembukaan kegiatan yang dihadiri oleh perwakilan dekanat Fakultas Hukum.
Usai pembukaan, para peserta pun melanjutkan agenda Makrab bertajuk jurit malam yang dibagi menjadi 3 pos.
Pos pertama, para Maba diminta menjawab sejumlah pertanyaan seputar kemahasiswaan serta ilmu hukum.
Tes tersebut untuk mengukur tingkat pengetahuan peserta akan identitas mereka sebagai mahasiswa hukum.
Pos kedua, para peserta akan diuji mental dan fisik. Tes itu guna mengukur daya tahan tubuh peserta, mendorong rasa kesetiakawanan, serta hubungan emosional antar Maba.
Pos ketiga, dinamakan tahap pendinginan yaitu untuk mengembalikan kondisi para peserta dengan memberikan motivasi hingga suntikan moral.
Selanjutnya pada pukul 4 dini hari, seluruh peserta dikumpulkan untuk bersama menikmati api unggun.
“Kawan-kawan dikumpulkan ke taman anggrek untuk membersamai prosesi api unggun,” terang Novandra.
Kala itu, lanjut dia, seluruh keluarga besar Fakultas Hukum berdiri mengitari api unggun sambil menyaksikan seluruh peserta yang bergantian menyampaikan kesan serta pesan mereka selama mengikuti Makrab.
Tak lupa, para senior beserta alumni yang hadir memperkenalkan diri serta memberikan beberapa petuah untuk keluarga baru Fakultas Hukum Unikarta.
Setelah itu, para peserta pun kembali ke lokasi utama untuk beristirahat di perkemahan sampai dengan penutupan Makrab. (*)
Penulis: Ulwan Murtadho
Editor: M. As’ari
