BERITAALTERNATIF.COM – Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kabupaten Kukar berkomitmen untuk berpartisipasi dalam pengembangan kualitas pendidikan.
Bunda PAUD Kukar, Maslianawati mengatakan bahwa mereka akan terus memberikan perhatian secara maksimal terhadap pendidikan PAUD.
Ia menyebut, semua itu merupakan tanggung jawab dari seluruh kalangan, tidak hanya pemerintah daerah.
“Kami sebagai pemerhati PAUD dari Bunda PAUD kabupaten, kecamatan, kelurahan dan desa menghimbau para orang tua dan seluruh jajaran yang tercakup dalam komite sekolah agar memperhatikan apa yang dibutuhkan anak,” ucap dia pada Rabu (29/5/2024).
Ia menjelaskan, pendidikan PAUD saat ini bukan hanya dari anak usia 0 sampai 6 tahun, tetapi sudah menjadi 0 sampai 8 tahun.
“Anak kategori PAUD saat ini bukan hanya di TK, tetapi juga mencakup anak yang sudah masuk SD kelas 2, masih dibimbing dengan cara bermain yang menyenangkan,” terang Maslianawati.
Bimbingan dengan cara bermain itu, sambung dia, bukan berarti anak tidak diajarkan untuk membaca, menulis, serta berhitung. Akan tetapi, harus kolaborasikan dengan permainan yang mereka sukai.
Selain pendidikan, permasalahan kesehatan anak seperti stunting sangat perlu diperhatikan.
“Menyangkut tentang stunting, kita harus berkolaborasi dengan puskesmas dengan posyandu-posyandu terdekat di wilayahnya masing-masing. Karena itu sangatlah penting sekalian untuk menghidupkan posyandu-posyandu itu,” katanya.
Ia berharap dengan adanya kerja sama dari semua pihak, itu bisa menekan angka stunting yang ada di Kukar saat ini.
“Semoga saja dengan kita bersama-sama bergotong-royong meningkatkan kualitas pendidikan dan menekan angka stunting,” pungkasnya. (adv)
Penulis: Ilham
Editor: M. As’ari