Search
Search
Close this search box.

Bupati Edi Damansyah Sampaikan Pesan kepada Lembaga Adat Desa dan Kelurahan di Kukar

Bupati Kukar, Edi Damansyah. (Berita Alternatif/Arif Rahmansyah)
Listen to this article

BERITAALTERNATIF.COM – Bupati Kukar Edi Damansyah menyampaikan bebera pesan kepada lembaga adat desa dan kelurahan di Kukar.

Pesan itu disampaikannya saat menghadiri kegiatan Focus Group Disccusion (FGD) lembaga adat desa dan kelurahan yang diadakan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kukar di Gedung Beladiri Stadion Aji Imbut pada Rabu (14/6/2023).

Forum yang mengangkat tema Peran, Fungsi dan Tugas Lembaga Adat Desa dan Kelurahan sebagai Mitra Pemerintah Desa dalam Rencana Pembangunan Desa dan Kelurahan tersebut dihadiri oleh sekitar 187 kepala adat dan kepala desa se-Kukar.

Bupati Edi berharap FGD tersebut dapat menghasilkan rekomendasi dan masukan yang membangun kepada Pemkab Kukar.

“Harapan kami peran fungsi lembaga adat itu meningkat di desa,” harapnya.

Untuk mendukung eksistensi lembaga adat di masyarakat. Kata dia, Pemkab Kukar berkomitmen untuk memberikan fasilitas penunjang kegiatan bagi lembaga di desa.

Ia menyebutkan bahwa saat FGD berlangsung, beberapa kepala desa mengusulkan kendaraan operasional untuk kegiatan desa. Bupati pun berjanji akan mewujudkan usulan tersebut.

“Kita akan berikan fasilitas dan pembiayaannya supaya seimbang,” ucapnya.

Bupati menegaskan, lembaga adat adalah mitra pemerintahan desa dan kelurahan. Karena itu, setelah Pemkab Kukar memberikan fasilitas, ia menginginkan fungsi dan tugas kemitraan tersebut bisa berjalan secara maksimal.

Sejauh ini, sambung dia, lembaga adat sudah menjalankan kemitraan dengan desa dalam menjaga adat istiadat di Kukar.

Selain itu, kata Bupati, beberapa lembaga adat di Kukar juga masih konsisten melestarikan seni dan budaya.

Ia juga menekankan kepada seluruh lembaga adat agar tidak bermain-main dalam pengurusan lahan.

Dalam urusan lahan, Bupati tidak ingin ada lembaga adat yang fungsinya setara dengan kepala desa dan bupati.

“Saya tidak ingin ada persoalan di desa terkait tanah,” tegas Bupati. (adv/rh/fb)

Bagikan

Kunjungi Berita Alternatif di :

Advertisements

BERITA TERKAIT

Advertisements
POPULER BULAN INI
INDEKS BERITA