BERITAALTERNATIF.COM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) menggelar Sosialisasi Daerah Pemilihan dan Alokasi Kursi Anggota DPRD Kukar.
Kegiatan yang dilaksanakan di Hotel Grand Fatma Tenggarong pada Kamis (27/4/2023) siang itu disertai dengan pelaksanaan bimbingan teknis.
Bupati Kukar Edi Damansyah melalui Kepala Badan Kesbangpol Kukar Rinda Desianti menyampaikan sambutan dalam kesempatan tersebut.
Ia menyebutkan bahwa kegiatan ini merupakan upaya KPU Kukar untuk mewujudkan demokrasi yang berkualitas.
Bupati pun mengharapkan semua pihak senantiasa membangun kerja sama untuk mewujudkan demokrasi yang sehat di Pemilu 2024.
Pemkab Kukar, sambung dia, menginginkan peningkatan partisipasi masyarakat di Pemilu mendatang.
Pada tahun 2019, partisipasi pemilih di Kukar mencapai 81,24 persen. Pencapaian ini melebih target nasional sebesar 77,5 persen.
Bupati menekankan, usaha menyukseskan hajatan demokrasi tak hanya dibebankan kepada KPU dan Bawaslu Kukar.
Dia pun mengajak TNI, Polri, dan seluruh masyarakat bergandengan tangan dalam menyukseskan setiap tahapan Pemilu 2024.
Selain itu, Bupati mengatakan bahwa KPU, Bawaslu, partai politik, dan pemerintah daerah bertugas melakukan pendidikan politik terhadap masyarakat.
Dalam pendidikan politik tersebut, masyarakat didorong untuk berpartisipasi aktif selama tahapan hingga pelaksanaan Pemilu tahun depan.
“Jadi, bukan hanya pada tahap pemungutan suara, tapi juga data pemilih sementara sudah valid dan akurat,” ucapnya.
Bupati menjelaskan, penentuan daerah pemilihan merupakan kewenangan KPU.
Ia pun menyinggung perubahan alokasi kursi di beberapa daerah pemilihan di Kukar.
Perubahan alokasi kursi di daerah pemilihan tersebut, lanjut dia, membawa tugas baru bagi penyelenggara Pemilu.
KPU Kukar, saran dia, mesti menjelaskan kepada publik terkait perubahan alokasi kursi tersebut.
“Karena banyak juga orang yang tidak tahu berapa jumlah alokasi kursi di masing-masing Dapilnya,” pungkas dia. (adv)
Penulis: Nadya Fazira
Editor: Ufqil Mubin