BERITAALTERNATIF.COM – Desa Bendang Raya dengan luasan wilayah lebih dari 2.600 hektare memiliki potensi di bidang perkebunan.
Kepala Desa Bendang Raya, Muhammaddin mengatakan, terdapat sekitar 30 hektare lahan perkebunan durian, 30 hektare perkebunan alpukat, dan hampir 1.300 hektare merupakan kebun kelapa sawit.
Pada tahun 2023, Bendang Raya mendapatkan jatah bibit buah elai dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar).
“Kita akan mendapat jatah bibit elai bantuan dari Pemkab Kukar yang akan kita kembangkan di Desa Bendang Raya,” ucapnya di JDIH DPRD Kukar, Jumat (3/11/2023).
Perkebunan yang dikelola dan dikembangkan warga Bendang Raya tersebut bertujuan untuk mendukung pasokan pangan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Hal ini sesuai harapan Bupati Edi Damansyah agar Kukar menjadi lumbung pangan Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) dan IKN Nusantara.
“Perkebunan di Desa Bendang Raya untuk menyangga IKN, seperti harapan Bapak Bupati,” katanya.
Selain mendapatkan bantuan dari Pemkab Kukar, Bendang Raya juga menerima bantuan dari DPRD melalui pokok pikiran anggota dewan.
Ia menyebutkan bahwa pada November 2023 akan mulai muncul bantuan dari pokok pikiran anggota DPRD Kukar berupa peningkatan badan jalan sepanjang 2 kilometer menuju lokasi pengembangan durian dan alpukat.
Selain itu, pembangunan infrastruktur Bendang Raya seperti semenisasi jalan dari RT 13, 15, dan 16, yang merupakan wilayah pengembangan baru.
“Hampir 2 kilometer kalau enggak salah untuk peningkatan badan jalan menuju ke lokasi pengembangan durian dan alpukat. Mungkin ada semenisasi juga turun dari RT 13, RT 15, dan RT 16 untuk pengembangan wilayah baru,” pungkasnya. (adv/nf)