BERITAALTERNATIF.COM – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kukar akan melakukan internalisasi kebudayaan-kebudayaan yang ada di daerah.
Hal tersebut dilakukan demi memperkuat serta melestarikan semua warisan budaya yang ada di Kukar.
Sehingga, warisan itu bisa terus terjaga dan terlestari dengan baik di masing-masing daerah.
Kepala Bidang Kebudayaan, Puji Utomo mengatakan sesuai dengan Undang-Undang (UU) Nomor 5 Tahun 2024 Tentang Memajukan Kebudayaan serta UU Nomor 11 tahun 2010 Tentang Cagar Budaya, menunjukkan bahwa pemerintah menjaga kebudayaan daerah.
Ia menyebut, kebudayaan merupakan salah satu bagian yang penting karena menjadi cerminan identitas, sejarah serta terkandung nilai-nilai di didalamnya.
Untuk itu, lanjut dia, Disdikbud Kukar telah melakukan upaya pembinaan terhadap budaya-budaya yang masih lestari di Kukar.
Misalnya yang beberapa waktu lalu dilaksanakan di Desa Kedang Ipil, Kecamatan Kota Bangun Darat.
“Selama saya menjabat 6 hingga 5 bulan (sebagai Kepala Bidang Kebudayaan), kita sudah melakukan kegiatan Nutuk Beham,” kata Puji, Jumat (7/6/2024).
Ia menerangkan bahwa menjaga kebudayaan adalah tanggung jawab semua elemen, baik itu pemerintah hingga masyarakat.
Maka dari itu, dia mengajak semua elemen tersebut untuk bersama bahu-membahu terus menjaga kekayaan budaya yang dimiliki.
Termasuk anak-anak muda generasi penerus yang bakal mewarisi budaya lokal, sehingga kebudayaan daerah bisa kuat dan terus eksis.
“Kami juga akan menginternalisasi bantuan-bantuan seperti alat kesenian ketika mereka mengajukan proposal ke Disdikbud,” bebernya.
Puji berharap dengan dukungan pemerintah tersebut, warisan budaya yang ada di Kukar tidak akan punah ditelan oleh zaman.
“Semoga kelestarian budaya di Kukar bisa terus terjaga dengan baik,” pungkas dia. (adv)
Penulis: Ahmad Rifa’i
Editor: M. As’ari