Search
Search
Close this search box.

DPRD Kukar Gelar Mini Soccer Piala Kesultanan Kutai Kurtanegara

Pembukaan Piala Kesultanan Kutai Kartanegara. (Berita Alternatif/Nadya Fazira)
Listen to this article

BERITAALTERNATIF.COM – DPRD Kukar menggelar mini soccer memperebutkan Piala Kesultanan Kutai Kartanegara.

Wakil Ketua DPRD Kukar Siswo Cahyono mengatakan kegiatan ini merupakan bagian dari pokok pikiran para anggota DPRD Kukar, yang bertujuan mengangkat kehormatan Sultan Kutai.

“Tema yang kita angkat adalah memperebutkan piala Kesultanan Kutai Kartanegara. Selama ini setiap event olahraga, tajuknya adalah piala bupati,” ucap Siswo saat ditemui di lapangan mini soccer di Jalan Naga, Jumat (27/10/2023).

Kejuaraan tersebut didukung Dinas Pemuda dan Olahraga Kukar. Selain untuk mencari bibit berbakat, juga sebagai ajang silaturahmi sesama klub mini soccer Kecamatan Tenggarong.

Jumlah pesertanya mencapai 400 orang, yang terbagi dalam 24 tim. “Kita batasi ruang lingkupnya itu tidak se-Kukar. Kalau se-Kukar namanya open, waktunya pasti tidak mencukupi,” katanya.

Ia berharap kegiatan ini dapat diselenggarakan rutin setiap tahun dan melibatkan seluruh kecamatan di Kukar.

“Doa kan saja, mudah-mudahan kita bisa menyelenggarakan ini secara rutin. Mungkin tidak hanya satu kecamatan,” harapnya.

Sekretaris Kesultanan Kutai Kartanegara Awang Yacoub Luthman mengatakan olahraga merupakan salah satu bagian dari kebudayaan yang tidak dapat dipisahkan dengan Kesultanan, sehingga Sultan Kutai Kartanegara Ing Martadipura Adji Muhammad Arifin mengizinkan nama kesultanan tersebut dipakai dalam kegiatan ini.

“Makanya terpakailah nama ke Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura. Itu bagian dari kegiatan mini soccer yang sekarang diadakan oleh Pak Siswo dan panitia,” ungkapnya.

Ia mengatakan kebudayaan ini tentang meninggikan derajat seseorang. Selain melihat prestasi, tapi juga menjadi tolak ukur kemajuan budaya.

Kegiatan ini diharapkannya dapat mendorong semua pihak yang berniat untuk memajukan kebudayaan tetap ingat untuk menjaga adab dan adat.

“Dari kepentingan kesultanan itu ya jaga adab. Nah, jaga adab ini adalah bentuk dari sportivitas dan pasti akan lebih terjaga prestasi itu,” pungkasnya. (adv/nf)

Kunjungi Berita Alternatif di :

Bagikan

Advertisements

BERITA TERKAIT

Advertisements

BERITA ALTERNATIF

POPULER BULAN INI
INDEKS BERITA