BERITAALTERNATIF.COM – Bupati Kukar Edi Damansyah mengaku semua sektor di pemerintahan harus berbasis digital.
Pemkab Kukar memiliki program Kukar Idaman yang juga berkaitan dengan reformasi birokrasi untuk mewujudkan pemerintahan yang lebih baik.
Kukar Idaman pun meluncurkan salah satu inovasi, yakni Disapa atau Digitalisasi Pelayanan Publik yang berbasis website.
Kata dia, Pemkab Kukar sudah menerapkan pelayanan berbasis web di semua organisasi perangkat daerah demi memudahkan masyarakat mendapat informasi dan layanan.
“Wajib melakukan inovasi membuat aplikasi yang tersentral pada pelayanan yang sudah digitalisasi dan keterbukaan informasi publik sesuai dengan standar,” ucap Bupati Edi pada sambutannya di Halaman Parkir Stadion Rondong Demang, Minggu (29/10/2023).
Dia juga menyambut baik serta memberikan apresiasi kepada Perkumpulan Pemuda Digitalisasi Nusantara (PPDN) yang baru saja dilantik pada Malam Anugerah Insan Olahraga dan Pemuda di akhir pekan lalu.
Ia berharap PPDN dan Pemkab Kukar dapat bersinergi untuk mengedukasi komunitas pemuda-pemudi Kukar dan para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Hingga kini, ungkap Bupati, pasar digitalisasi sudah membuka ruang yang baik bagi para pelaku usaha. Pemkab Kukar berharap agar para pelaku UMKM bisa menjalankan manajemen berbasis digital.
“Harapan kita salah satunya itu dengan upaya yang kita laksanakan ini bagaimana para pelaku UMKM dalam transaksi uang non tunai berjalan dengan baik,” harapnya.
Bupati Edi berharap Sekda Kukar serta jajarannya dan PPDN bisa mengambil bagian untuk memberikan edukasi kepada para pelaku UMKM di Kukar yang belum mendapatkan informasi dalam kebijakan digitalisasi.
“Karena memang hari ini tuntutannya sudah bagaimana digitalisasi ini harus terus dilakukan secara utuh di kabupaten Kukar,” pungkasnya. (adv/nf)