BERITAALTERNATIF.COM – Federasi Olahraga Kabaddi Seluruh Indonesia (FOKSI) Kukar telah banyak menorehkan prestasi gemilang di dunia olahraga.
Ketua Pengurus Kabupaten FOKSI Kukar Muhammad Wahyudi mengungkapkan bahwa baru-baru ini seorang atlet asal Kukar mewakili Indonesia dalam kejuaraan internasional.
Atlet yang mendapatkan pembinaan intensif dari FOKSI Kukar tersebut, ungkap dia, telah menyumbang medali dalam kejuaraan yang diselenggarakan di Provinsi Bali.
Ia menyebut hal itu merupakan salah satu prestasi yang ditorehkan FOKSI Kukar dalam kejuaraan internasional.
“Untuk berprestasi, alhamdulillah kita sudah berprestasi walaupun kita ini cabor baru,” jelasnya saat diwawancarai awak media ini pada Rabu (5/6/2024).
FOKSI telah berdiri selama 4 tahun di Kukar. Meskipun baru berdiri seumur jagung, FOKSI Kukar telah meraih prestasi di banyak ajang bergengsi.
Wahyudi mengungkapkan bahwa pada tahun 2022 cabor FOKSI Kukar menjadi runner up dalam kejuaraan Porprov Kaltim yang diselenggarakan di Kabupaten Berau.
“Kita Porprov kemarin runner up setelah lawan Samarinda,” bebernya.
Meskipun telah meraih beragam prestasi, dia mengakui cabor yang dimpinnya menyimpan kelemahan karena belum memiliki atlet-atlet putri.
Ia menyebut FOKSI Kukar kesulitan mencari dan merekrut para atlet putri. “Memang susah sekali cari atlet putri,” ujarnya.
Hal ini mendorong FOKSI Kukar menyiapkan program pembinaan atlet sejak usia dini.
Langkah ini disebutnya sebagai bentuk pembinaan jangka panjang agar FOKSI Kukar dapat melahirkan atlet-atlet profesional yang mampu bersaing dalam setiap kejuaraan di tingkat regional, nasional, dan internasional.
“Kita memiliki target jangka panjang di Kukar. Maka dari itu, kita rencana untuk progres di usia dini,” katanya.
Selain itu, pihaknya akan membina para pelatih. Setelah mendapatkan pelatihan, mereka akan disebar ke kecamatan-kecamatan di Kukar untuk membina para atlet usia dini.
FOKSI Kukar, jelas Wahyudi, akan menyosialisasikan cabor tersebut di seluruh kecamatan se-Kukar.
Usaha ini diharapkannya dapat menciptakan bibit-bibit atlet usia dini dari setiap kecamatan di kabupaten ini.
Dia pun berharap pengembangan FOKSI Kukar hingga tersebar ke seluruh kecamatan dapat dimulai secara bertahap.
Ia juga berharap seluruh sekolah memiliki kebijakan untuk mendorong para siswa menjadi atlet masa depan yang dapat dibina oleh FOKSI Kukar.
“Saya berharap bisa dimanfaatkan oleh sekolah-sekolah untuk menjadikan kesempatan ini sebagai kegiatan ekstrakurikuler agar pembinaannya juga terus berjalan,” tutupnya. (*)
Penulis: Hamdi
Editor: Ufqil Mubin
