BERITAALTERNATIF.COM – Bakal calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo mengaku akan melanjutkan program-program pembangunan di era Presiden Joko Widodo.
Ia menyebutkan bahwa sejumlah program Presiden Jokowi yang dinilai baik untuk kepentingan negara akan dilanjutkannya apabila terpilih sebagai presiden di Pemilu 2024.
“Tentu kita akan melihat, yang bagus kita akan lanjutkan,” ucapnya dalam wawancara dengan Najwa Shihab sebagaimana dikutip beritaalternatif.com pada Senin (24/4/2023).
Ganjar mengungkapkan, Presiden Jokowi menyampaikan kepadanya bahwa program-program di pemerintahan saat ini yang dinilai keliru dapat dikoreksi oleh Ganjar jika menjabat sebagai presiden.
Gubernur Jawa Tengah tersebut juga mengaku akan mengakselerasi serta mempercepat pembangunan yang telah diletakkan oleh Presiden Jokowi.
“Kita juga butuh ejaan terhadap perkembangan dunia yang saat ini sangat destruktif,” ucapnya.
Ganjar juga memiliki cara lain selain yang telah diterapkan Presiden Jokowi dalam membangun negara ini.
Indonesia, sambung dia, sedang menggalakkan dan mengembangkan industrialisasi yang mengedepankan perawatan terhadap lingkungan.
“Tapi, percepatan yang harus dilakukan ini siapa yang bisa mengawal? Kalau kemudian kita industrialisasi, memangnya stop di hilirisasi? Kan tidak,” ujarnya.
Ganjar menyebutkan, hilirisasi mesti dituntaskan melalui program industrialisasi.
“Lalu, SDM kita bagaimana? Ini harus diprogramkan,” sambungnya.
Dia pun akan melibatkan lembaga riset untuk melakukan penelitian sebelum pemerintah menjalankan program-program tersebut.
“Kampus harus diberikan tugas dengan time frame yang jelas. Ada persoalan lingkungan, energi, pangan, dan ada persoalan dunia digital yang harus kita kuasai,” jelasnya.
Jika mengambil langkah berbeda dengan Presiden Jokowi saat ini dalam menjalankan program pembangunan, ia mengaku akan terlebih dahulu mendiskusikan dan merancangnya bersama Megawati, Presiden Jokowi, dan partai-partai pendukungnya.
Begitu pun tugas-tugas pemerintahan saat ini yang belum diwujudkan. Dia akan berusaha untuk merealisasikannya saat menjabat sebagai presiden.
Ganjar pun berkomitmen untuk melanjutkan dan mengakselerasi berbagai program pembangunan infrastruktur yang telah digalakkan oleh pemerintah selama kepemimpinan Presiden Jokowi.
Dalam program pembangunan infrastruktur, ia akan menghitungkan berbagai efeknya seperti pertumbuhan ekonomi dan perkembangan industri.
Ia juga akan memaksimalkan peran gubernur, wali kota, bupati, dan kepala desa untuk menjalankan berbagai program pembangunan nasional. “Sisi ini yang harus dibereskan,” ucapnya.
Saat ini, lanjut dia, Presiden Jokowi masih fokus membangun infrastruktur jalan. Ia pun akan memanfaatkan infrastruktur tersebut untuk menciptakan nilai tambah.
“Sehingga kita bicara outcome, bukan lagi output seperti yang dibicarakan Pak Jokowi itu, meskipun sebenarnya sekarang hasilnya sudah nampak,” sebutnya.
Berbagai terobosan Presiden Jokowi di bidang infrastruktur, kata dia, telah dinikmati oleh masyarakat Indonesia.
Ia mencontohkan kemacetan yang telah terurai saat arus mudik lebaran beberapa hari yang lalu.
“Semua orang menyampaikan penghormatan soal ini,” pungkasnya. (*)
Penulis: Ufqil Mubin