BERITAALTERNATIF.COM – Pada 21 Oktober mendatang, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Kutai Kartanegara (Kukar) dan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Kukar akan menggelar diskusi publik yang bakal menghadirkan para calon bupati dan wakil bupati yang berkompetisi di Pilkada Kukar tahun 2024.
Diskusi publik tersebut bertujuan untuk membedah secara mendalam visi, misi, dan program setiap kandidat serta relevansinya untuk memperbaiki kondisi kedaerahan sekaligus mengatasi masalah kepemudaan di Kukar.
Sebelum kegiatan diskusi tersebut, Ketua Bidang PTKP HMI Cabang Kukar Sultan Alif mengundang para pemuda beserta mahasiswa Unikarta untuk hadir dalam acara diskusi yang bertajuk Pemimpin Proporsional Kukar dalam Perspektif Pemuda yang bakal diselenggarakan di Kedai Humble pada Jumat (11/10/2024) pukul 20.00 Wita.
Diskusi tersebut bertujuan untuk menyerap aspirasi para pemuda Kukar sekaligus mematangkan basis kajian sebelum dilontarkan secara terbuka kepada para kandidat bupati dan wakil bupati Kukar.
“Saya rasa akan sangat disayangkan apabila kita ketemu dengan mereka (para paslon) tidak dengan persiapan yang matang,” ucapnya kepada awak media Berita Alternatif pada Kamis (10/10/2024).
Dia menerangkan bahwa Ketua Umum HMI Cabang Kukar Zia Ulhaq yang ditunjuk sebagai panelis dalam acara diskusi publik dengan para kandidat bupati dan wakil bupati Kukar akan dihadirkan sebagai pemantik diskusi guna mengumpulkan isu-isu sentral yang dirangkum dari pendapat para mahasiswa serta pemuda Kukar.
“Nanti yang akan hadir ada sekitar tujuh BEM dari Universitas Kutai Kartanegara yang berbicara atas nama bidangnya masing-masing,” terangnya.
Hasil diskusi berisi harapan dan pandangan para mahasiswa itu, sambung Alif, akan diteruskan ke profesor maupun akademisi untuk dirumuskan dalam bentuk konsep yang lebih terperinci sehingga dapat disampaikan kepada para kandidat calon pemimpin Kukar.
Ia berharap para mahasiswa hadir untuk mewakili fakultas mereka masing-masing agar hasil kajian yang dirumuskan dalam diskusi tersebut dapat menyerap seluruh aspirasi para pemuda secara optimal, komprehensif, serta menyeluruh.
Menurut Alif, mahasiswa dari berbagai disiplin ilmu sangat penting untuk dimintai pendapatnya. Sebab, terdapat lima isu utama yang bakal disorot dalam dialog yang bakal digelar pada Jumat malam, antara lain isu-isu seputar ekonomi, ketahanan pangan, pendidikan, hukum, dan kepemudaan.
“Untuk lebih mematangkan lagi, hal-hal urgen apa yang akan kami sampaikan kepada para kandidat, untuk menjawab keresahan-keresahan daripada mahasiswa ini tadi demi kemakmuran Kukar secara keseluruhan,” pungkasnya. (*)
Penulis: Ulwan Murtadho
Editor: Ufqil Mubin