Search
Search
Close this search box.

Hasil Pertemuan Segitiga Hizbullah, Hamas, dan Jihad Islam

Pimpinan Hamas dan Jihad Islam bertemu dengan Sayyid Hasan Nasrullah. (Poros Perlawanan)
Listen to this article

BERITAALTERNATIF.COM – Para pengamat meyakini, pertemuan para pimpinan Lebanon dan Palestina mengandung 2 pesan. Pertama adalah peringatan kepada Rezim Zionis soal kejahatannya di Tepi Barat. Kedua adalah pesan kepada AS bahwa faksi-faksi Perlawanan saling bahu membahu.

Dilansir al-Alam, periset masalah politik Arab, Nazih Mansour mengatakan bahwa pertemuan kontinu antara Sekjen Hizbullah dan para pimpinan Perlawanan Palestina selalu dilakukan, terutama karena Sayyid Hasan Nasrallah telah menjadi ikon Poros Perlawanan dan persatuan medan-medan dalam jihad.

Menurutnya, pertemuan segitiga Hizbullah, Hamas, dan Jihad Islam menunjukkan persatuan medan-medan bukan sekadar omongan, tapi telah dijalankan untuk melawan Rezim Zionis.

Advertisements

Selain itu, persatuan medan-medan memberi tahu AS bahwa Perlawanan Palestina tidak sendirian dan telah bersatu di level Arab-Islam di hadapan musuh. Apalagi Hamas telah kembali ke Poros Perlawanan melalui peran menonjol yang dimainkannya di dalam dan luar Palestina.

Kata dia, saat Israel mengancam untuk meneror para pimpinan Palestina, Sayyid Hasan Nasrallah mengingatkan musuh bahwa Perlawanan Palestina tidak sendirian. Ada semacam solidaritas dan persatuan front di level geografis Perlawanan.

“Selain itu, diprediksi bahwa di masa mendatang akan ada pertemuan antara Ansharullah Yaman, al-Hashd al-Shaabi Iraq, dan faksi-faksi Perlawanan lainnya,” kata Mansour.

Sehubungan dengan ini, salah seorang pimpinan Jihad Islam, Abduljawad al-Attar dalam wawancara dengan al-Alam menjelaskan, dalam pertemuan ini, para pimpinan Perlawanan Lebanon dan Palestina membahas perkembangan politik terakhir di tengah meningkatnya operasi Perlawanan untuk membalas kejahatan Rezim Zionis.

“Di tengah serangan luas musuh di Tepi Barat, pertemuan ini telah mengacaukan perhitungan Tel Aviv dan membuktikan bahwa koordinasi, persatuan, dan kesiapan di tengah faksi-faksi Perlawanan telah mengakar. Berkat koordinasi ini, Perlawanan mampu menggagalkan konspirasi-konspirasi musuh di Palestina,” imbuh al-Attar. (*)

Sumber: Poros Perlawanan

Advertisements

Bagikan

Kunjungi Berita Alternatif di :

Advertisements

BERITA TERKAIT

Advertisements
POPULER BULAN INI
INDEKS BERITA