BERITAALTERNATIF.COM – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Kukar sukses menyelenggarakan kegiatan Senior Course (SC) dan Latihan Khusus Kohati (LKK) tingkat nasional.
Acara ini pun ditutup pada Selasa (16/7/2024) malam. Penutupannya berlangsung di Stadion Aji Imbut Tenggarong Seberang.
Kader-kader HMI dari berbagai komisariat, Formatur Ketua Umum Badko Kaltimtara, alumni, serta Presidium MD KAHMI Kukar hadir dalam acara penutupan tersebut.
Dalam sambutannya, Ketua Umum HMI Cabang Kukar Zia Ulhaq menyampaikan harapannya dalam penutupan kegiatan SC dan LKK ini.
“Mata air pengaderan harus tetap kita jaga dan setiap regenerasi terus berputar hingga lahir para tokoh pembaharu,” katanya.
Ulhaq berpesan kepada para kader HMI yang mengikuti kegiatan SC dan LKK agar kembali ke cabang mereka masing-masing dengan membawa banyak gagasan untuk pengembangan HMI.
Ia menyebut HMI Cabang Kukar telah berusaha menjalankan pelatihan tersebut dengan baik. “Kami sudah berupaya untuk mengusahakan pengaderan ini berjalan sebaik mungkin,” ucapnya.
Ketua Umum Badko HMI Kaltimtara Ashan Putra berharap para instruktur yang telah disumpah dalam pelatihan tersebut berusaha menjaga identitas diri mereka sebagai kader-kader HMI.
Setiap kader organisasi tersebut, kata dia, harus menjadikan aspek pengaderan sebagai detak jantung yang menentukan masa depan organisasi yang berdiri pada 5 Februari 1947 tersebut.
“Jika ingin merusak Himpunan, jangan rusak pada struktural, tapi rusaklah pada detak jantungnya, yaitu di mata air pengaderan. Jika ingin merusak HMI, maka rusaklah pengaderannya. Sangat sederhana, namun pembangunannya sangat susah,” katanya.
Ashan berharap kader-kader HMI yang telah lulus dalam SC dan LKK HMI Cabang Kukar menjadi penggerak di cabang mereka masing-masing, sehingga mampu menjalankan pengaderan sesuai misi HMI.
Ia menyebut Badko HMI Kaltimtara berkomitmen untuk tetap konsisten mengawal pengaderan dari tingkat provinsi hingga komisariat.
Kegiatan SC dan LKK tingkat nasional tersebut ditutup secara resmi oleh Presidium MD KAHMI Kukar, Marwan.
Dia berpesan kepada seluruh kader HMI agar tak berhenti untuk terus belajar. “Jangan berhenti untuk bertanya. Tawarkan diri untuk menjadi instruktur dan jangan lari dari tugas,” pesannya. (*)
Penulis: Hanna
Editor: Ufqil Mubin