BERITAALTERNATIF.COM – Anggota DPRD Kukar Sopan Sopian merespons fenomena ikan yang mati secara mendadak di Kecamatan Muara Muntai pada Sabtu (21/10/2023).
“Kita melihat ini ada kaitannya dengan perubahan alam, maka perlu uji sampel karena dampak fenomena ini sampai daerah Muara Pahu,” jelas Sopian.
Kata dia, perubahan iklim dari musim hujan ke musim kemarau bisa membawa dampak negatif pada ikan yang dipelihara oleh para pembudidaya di wilayah tersebut.
Karena itu, ia menyarankan pemerintah daerah melakukan uji sampel untuk menggali penyebab yang mengakibatkan ikan mati secara mendadak di wilayah Hulu.
“Ini masa transisi dari musim kemarau ke musim hujan. Bisa juga perubahan pH air. Maka perlu uji sampel untuk melihat pH air ini stabil atau tidak,” sarannya.
Dia mendorong Pemkab Kukar melalui organisasi perangkat daerah terkait untuk meninjau dan mengambil sampel air di area yang digunakan warga untuk membudidaya ikan.
“Perlu adanya penelitian untuk kandungan air. Ini dilakukan segera. Setelahnya edukasi kepada pemerintah desa setempat agar ditindaklanjuti dengan adanya imbauan,” tutupnya.
Sopian juga mengimbau warga Muara Muntai dan sekitarnya untuk berhati-hati mengonsumsi air.
“Karena air ini kita lihat ikan-ikan yang mati itu banyak sekali. Ada yang sampai panen sebelum waktunya. Maka dari itu masyarakat lebih berhati-hati untuk saat ini dalam mengonsumsi air,” imbuhnya.
“Masyarakat diimbau agar lebih antisipasi dengan keadaan. Air sungai saat ini sedang tidak baik-baik saja,” sambungnya. (adv/lt/fb)