BERITAALTERNATIF.COM – Forum Komunikasi Mahasiswa Pascasrjana dan Dosen Bima Dompu (FKMPD) Malang mengadakan Magrib Mengaji sekaligus membagikan Alquran di wilayah Desa Serakapi, Kabupaten Dompu, Selasa (13/9/2022).
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Pengurus FKMPD Malang, guru ngaji beserta murid, dan tokoh-tokoh agama lainya.
Ketua Umum FKMPD Malang M. Risdamuddin menjelaskan bahwa tujuan kegiatan ini adalah menyelamatkan generasi dari pengaruh budaya-budaya Barat.
Kata dia, di era teknologi digital dan telepon pintar (smart phone), siapa saja bisa menggunakannya untuk film, bahkan film tak layak pun ditonton dan dibuka dengan bebas, baik, bocil, kecil, remaja, maupun kaum tua bebas menggunakan smart phone.
Akhir-akhir ini, lanjut dia, banyak beredar berita tentang kasus-kasus pemerkosaan, pembacokan, pemanahan, narkoba, dan lainnya. “Ironisnya, dari kasus-kasus tersebut banyak melibatkan anak-anak dengan usia rata-rata di bawah umur, baik sebagai korban maupun sebagai pelaku,” jelasnya pada Jumat (16/9/2022).
Karena itu, lanjut dia, sebagai perisai supaya generasi generasi saat ini bisa membedakan yang baik dan buruk, langkah yang dapat diambil adalah menanamkan dan mengembalikan nilai-nilai keislaman, salah satunya menumbuhkan kebiasaan lama seperti ceramah singkat dan belajar mengaji sehabis Magrib.
“Alhamdulillah sebagai langkah memasifkan magrib mengaji, kami dari pengurus FKMPD akan menyalurkan bantuan Alquran dan Iqro secara bertahap di tiap-tiap TPQ/TPA di wilayah Kabupaten Dompu,” jelasnya.
“Semoga kegiatan FKMPD mengaji ini dapat mewujudkan generasi dan masyarakat baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur, masyarakat yang baik perilakunya pada alam maupun sesama manusia,” harapnya.
Risdamuddin mengucapkan terima kasih tak terhingga kepada seluruh donatur yang telah mendukung kegiatan FKMPD Mengaji. “Insyallah bantuan tersebut dicatat sebagai amal jariyah, amin ya rabbal ‘alamin,” ucapnya. (mk)
