Search

Hasil Investigasi: Kapal Selam Amerika Serikat Tabrak Gunung Bawah Laut

Washington, beritaalternatif.com – Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) melaporkan hasil investigasinya terkait kapal selam nuklir mereka yang menabrak benda di Laut China Selatan pada 2 Oktober lalu. Berdasarkan hasil penyelidikan, kapal itu menabrak gunung bawah laut.

“Penyelidikan memutuskan USS Connecticut mendarat di gunung bawah laut yang belum dipetakan saat beroperasi di perairan internasional kawasan Indo-Pasifik,” ujar seorang juru bicara Armada ke-19 AS kepada CNN, Selasa (2/11/2021).

Jubir itu memastikan bahwa meski sejumlah awak kapal USS Connecticut itu cedera, tak ada kerusakan pada pembangkit tenaga nuklir di armada itu. Saat ini, kapal selam tersebut berada di Guam untuk perbaikan.

Advertisements

Menurut pernyataan resmi Angkatan Laut AS, penyelidikan lebih lanjut diserahkan kepada Komandan Armada ke-7, Wakil Laksamana Karl Thomas.

Thomas yang kemudian akan memutuskan “tindakan lanjutkan, termasuk mencari pihak yang bertanggung jawab” diperlukan atau tidak.

USS Connecticut dibuat pada 1998, dan dilengkapi dengan reaktor nuklir. Saat kecelakaan, kapal selam dengan berat 9.300 ton dan panjang 107 meter itu mengangkut 140 personel.

Kapal selam tenaga nuklir itu mampu mengangkut lebih banyak senjata hingga peledak, seperti 50 torpedo dan rudal Tomahawk, dibandingkan kapal selam AS lainnya.

Menurut Angkatan Laut AS, meski USS Connecticut berusia lebih dari 20 tahun, kapal itu memiliki kapabilitas dan sensor paling canggih. (cnnindonesia/ln)

Advertisements

Bagikan

Kunjungi Berita Alternatif di :

Advertisements

BERITA TERKAIT

Advertisements
POPULER BULAN INI
Advertisements
INDEKS BERITA