BERITAALTERNATIF.COM – Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kukar Rinda Desianti mendukung partisipasi kaum perempuan dalam kontestasi politik untuk meraih kursi di parlemen pada Pemilu 2024.
Rinda memaparkan bahwa keterlibatan perempuan dalam politik merupakan sesuatu yang menggembirakannya.
Pasalnya, menurut dia, perempuan mempunyai peran besar dalam mendorong perubahan dan kemajuan daerah.
Rinda berharap keikutsertaan perempuan di parlemen semakin besar di Pemilu 2024.
“Saya berharap anggota dewan yang perempuan semakin banyak sehingga dapat membuat kegiatan kolaborasi,” jelasnya, Rabu (31/1/2024).
Ia mencatat saat ini terdapat 7 orang perempuan yang menduduki kursi DPRD Kukar.
Persentase perempuan di parlemen Kukar tersebut baru mencapai 14 persen. Padahal, perempuan diharapkannya menduduki 30 persen dari seluruh kursi yang tersedia di DPRD Kukar.
Dia menyebut Kesbangpol Kukar telah terlibat aktif menyosialisasikan pendidikan politik untuk perempuan sejak tahun 2014.
Langkah tersebut bertujuan untuk mendorong kesetaraan hak antara perempuan dan laki-laki dalam berkarier di dunia politik.
Kata Rinda, Undang-Undang Pemilu pun telah memberikan ruang kepada kaum Hawa untuk berkiprah di dunia politik.
Ia menegaskan bahwa perempuan dapat berpartisipasi aktif dalam pengambilan kebijakan di parlemen untuk mengurangi angka gizi buruk atau stunting.
Kebijakan tentang stunting, lanjut dia, berkaitan dengan pertumbuhan anak dari pra hamil, menikah, hamil, hingga 1.000 hari kehidupan pertama edukasi ibu dan anak.
“Kebijakan mengatasi problem stunting tentu perlu keterlibatan aktif perempuan dan pihak terkait,” tutupnya. (lt/fb)