Search

Komandan Hamas Muhammad Shahin Syahid dalam Serangan Rezim Zionis

Komandan terkemuka Qassam Hamas Muhammad Shahin menjadi syahid dalam serangan drone Zionis Israel. (Istimewa)

BERITAALTERNATIF.COM – Sumber berita melaporkan pembunuhan Muhammad Shahin, komandan terkemuka Qassam, sayap militer Hamas, dalam serangan pesawat tak berawak rezim Zionis di Seida.

Media rezim Zionis mengumumkan lebih detail tentang serangan pesawat tak berawak rezim ini terhadap sebuah mobil di kota Saida di Lebanon selatan.

Radio Zionis melaporkan bahwa orang penting menjadi sasaran serangan terhadap Seida di Lebanon selatan. Sumber keamanan Israel mengatakan kepada radio rezim Zionis, “Seorang komandan militer terkemuka sayap militer Hamas telah menjadi sasaran di Seida.”

Advertisements

Saluran 12 TV rezim Zionis juga mengumumkan bahwa orang yang menjadi sasaran serangan pesawat tak berawak terhadap sebuah mobil di Sidon di Lebanon selatan adalah pejabat terkemuka gerakan Hamas.

Di sisi lain, beberapa sumber juga mengumumkan kepada Hadath bahwa orang yang diincar adalah Muhammad Shaheen.

Beberapa sumber berbahasa Ibrani juga mengumumkan bahwa orang yang menjadi sasaran, Muhammad Shahin, adalah komandan operasi batalyon Qassam di Lebanon.

Sumber keamanan Lebanon juga mengatakan kepada Al Jazeera bahwa serangan pesawat tak berawak di kota Saida menargetkan salah satu pasukan Hamas. Tes sedang dilakukan untuk mengonfirmasi identitas orang yang ditargetkan.

Tentara Zionis mengklaim bahwa Shahin terlibat dalam serangan roket jauh ke wilayah pendudukan.

Beberapa sumber juga mengumumkan bahwa orang yang menjadi sasaran adalah Shahin, seorang pejabat militer terkemuka Hamas di Lebanon. Shahin adalah pejabat militer terkemuka Hamas, yang telah lama berada di Lebanon, dan dianggap sebagai salah satu kerabat Saleh al-Aravi, yang menjadi syahid di pinggiran kota Beirut.

Di sisi lain, Tamir Haiman, mantan kepala intelijen militer rezim Zionis, mengatakan, “Muhammad Shahin, yang menjadi sasaran di Sidon di Lebanon selatan, bertanggung jawab atas departemen operasi Tepi Barat, dan operasi tersebut terkait dengan situasi di Tepi Barat, bukan Lebanon.”

Radio rezim Zionis mengumumkan bahwa Benjamin Netanyahu telah meninggalkan sidang untuk mengonfirmasi operasi teror di Lebanon.

Jaringan Al-Aqsa, mengutip beberapa sumber, mengumumkan, “Muhammad Shahin, salah satu pejuang Batalyon Qassam, menjadi syahid dalam serangan rezim pendudukan Zionis di kota Saida di Lebanon selatan.” (*)

Sumber: Mehrnews.com

Advertisements

Bagikan

Kunjungi Berita Alternatif di :

Advertisements

BERITA TERKAIT

Advertisements
POPULER BULAN INI
Advertisements
Advertisements
INDEKS BERITA