BERITAALTERNATIF.COM – Komite SDN 018 Tenggarong mengadakan seminar parenting dengan tema Peran Orang Tua dan Sekolah untuk Masa Depan di RM. Tepian Pandan Tenggarong, Selasa (22/8/2023).
Kegiatan yang terlaksana atas kerja sama dengan RM. Tepian Pandan itu menghadirkan beberapa narasumber, di antaranya Ajie Nugraha, Ely Hartati Rasyid, dan Adri Prasetyo.
Puluhan orang tua murid SDN 018 Tenggarong juga meramaikan acara tersebut.
Kepala SDN 018 Tenggarong, Hj. Saidah Hafina menyebutkan, kegiatan tersebut merupakan bagian dari Program Sekolah Ramah Anak.
Setiap tahun pihaknya melaksanakan kegiatan serupa, namun sempat terkendala akibat Covid-19 selam tiga tahun terakhir.
Ia berharap kegiatan parenting bisa terlaksana setiap tahun. Alasannya, seminar tersebut dapat memberikan pendidikan keluarga seperti pentingnya keterlibatan orang tua dalam pembelajaran anak.
Selain itu, Hj. Saidah berharap ilmu yang didapatkan peserta seminar ini bisa diterapkan di lingkungan keluarga.
“Orang tua harus dibekali cara memahami keinginan anak untuk mendidiknya dengan bahagia. Harapannya bisa terus dilaksanakan sehingga tercipta sekolah ramah anak,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Komite SDN 018 Tenggarong, Supardi, yang juga panitia yang menginisiasi kegiatan tersebut, menyebutkan bahwa sebelumnya pihaknya mencari sponsor untuk memfasilitasi kegiatan.
Kegiatan ini pun didukung oleh PT Erlangga sebagai penyedia para pemateri, sedangkan RM. Tepian Pandan sebagai penyedia tempat seminar.
Kata Supardi, seminar parenting cukup penting dilaksanakan untuk mengajarkan orang tua siswa mengasuh anak.
Setelah mendengarkan materi, ia berharap para orang tua mengasuh anak-anak mereka dengan cara yang modern sesuai dengan zaman.
“Kita berharap orang tua siswa dapat menerapkan ilmu yang sudah didapatkan di seminar,” tuturnya.
Sementara itu, salah satu pemateri seminar yang juga sebagai donatur kegiatan, Ely Hartati Rasyid menjelaskan, tantangan zaman selalu menuntut perubahan yang dinamis.
Kata dia, pola asuh zaman dulu harus menyesuaikan dengan masa sekarang.
Pemindahan IKN dari Jakarta ke Nusantara, yang lokasinya berada di sebagian wilayah Kukar, juga berpengaruh pada pola pendidikan anak. Kaltim pun akan mengalami perubahan yang cukup pesat.
“Menurut saya edukasi parenting seperti ini cukup penting untuk mencetak SDM dalam mendirikan anak agar tangguh menghadapi masa depan,” ungkap Ely.
Jika orang tua siswa menerapkan ilmu yang telah mereka dapatkan dalam seminar ini, ia meyakini Kukar akan mencetak generasi emas yang unggul.
“Separuh saja orang tua yang mengikuti arahan pemateri tadi maka Kukar akan lebih baik termasuk golden times-nya yang enggak bisa dilewatkan oleh orang tua kepada anak,” tutupnya. (rh/fb)
