BERITAALTERNATIF.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) menargetkan penerima beasiswa stimulan pada tahun 2023 mencapai 800 orang.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setkab Kukar Dendi Irwan Fahriza berharap program yang digagas Bupati Kukar Edi Damansyah tersebut dapat terwujud sesuai target.
Tahun ini, pihaknya juga akan melanjutkan Program 1000 Guru Sarjana Non PNS. Hingga kini, Pemkab Kukar telah memberikan beasiswa tersebut kepada 213 orang.
Pada tahun 2023, Pemkab Kukar menargetkan pemberian beasiswa ini kepada 200 orang. Beasiswa tersebut diberikan kepada guru-guru yang telah berstatus sebagai sarjana.
Dendi menerangkan, meski telah mengantongi ijazah sarjana, guru-guru tersebut dibebankan untuk mengajar mata pelajar yang tidak linear dengan jurusannya.
Selain berstatus sebagai guru, mereka juga bertugas sebagai pengawas sekolah, petugas kebersihan, dan pegawai tata usaha.
“Itu yang menjadi sasaran dari Program 1000 Guru Sarjana Non PNS,” terang Dendi kepada awak media di Kantor Bupati Kukar pada Rabu (11/1/2023).
Pemkab Kukar juga akan memberikan beasiswa kepada calon guru-guru di Kukar. “Untuk calon guru jumlahnya 20 orang,” ungkapnya.
Para calon guru tersebut, sambung dia, merupakan putra-putri Kukar yang menempuh pendidikan di fakultas keguruan.
Untuk mendapatkan beasiswa ini, mereka harus mengantongi rekomendasi dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kukar.
Rekomendasi itu dapat diterima calon penerima beasiswa berdasarkan kebutuhan dan beban kerja institusi pendidikan di mana calon penerima beasiswa tersebut melakukan pengabdian. “Syarat secara umum begitu,” katanya. (um)