BERITAALTERNATIF.COM – Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mengatakan 61 persen ekonomi nasional ditopang oleh usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), dengan menyerap tenaga kerja sebanyak 97 persen. Karena itu, ia mengatakan perlu ada toll way agar UMKM bisa berkembang cepat.
Mengutip Antara, Sabtu (23/7/2022), Zulhas mengatakan bahwa ada dua cara yang bisa dilakukan agar UMKM berkembang cepat.
Pertama, memasarkan produk UMKM ke pasar internasional dan menjalin kerja sama untuk membuka jalur distribusi baru.
“Dulu hub kita itu terpusat di Singapura untuk pasar Eropa, Amerika, dan itu sudah bagus. Sekarang ini kita akan bikin hub yang baru yakni melalui Dubai. Melalui hub ini, nantinya kita bisa memasarkan produk-produk ke pasar Timur Tengah dan Afrika,” kata Zulhas dalam penutupan Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) Otonomi Expo (AOE) 2022.
Kedua, untuk segmen di dalam negeri, Kemendag akan mengembangkan sejuta UMKM dengan berbagai program pemerintah seperti KUR dan lain-lain, serta kolaborasi dengan pengusaha-pengusaha besar yang saling menguntungkan.
Ia mengaku berdialog dengan pengusaha-pengusaha ritel yang memiliki jaringan hingga ke kampung-kampung untuk diajak kerja sama mendorong UMKM.
“Keberadaan usaha ritel besar ini tentu kita dukung dan tidak kita ganggu. Mereka ini memiliki gudang logistik di kabupaten masing-masing provinsi dan bentuk dukungan mereka akan kita wajibkan melalui Permendag yang sedang kita godog sekarang, untuk membina warung-warung yang ada di sekitarnya,” ujarnya.
Pada kesempatan itu, Zulhas mengajak masyarakat bersyukur karena Indonesia mampu melewati dua tahun masa pandemi, sehingga AOE 2022 ramai dikunjungi.
“Kita syukuri juga walaupun pandemi berlangsung 2 tahun, ekonomi Indonesia masih tumbuh di atas lima persen, lebih baik dibanding China 4,8 persen, Singapura 3,4 persen, Korea Selatan 3,07 persen, yang bahkan AS pun hanya 4,29 persen,” katanya. (*)
Sumber: Berita CNN Indonesia berjudul Zulhas Sebut 61 Persen Ekonomi Nasional Ditopang UMKM