BERITAALTERNATIF.COM – Salah satu komoditas Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Kukar Sijapis memiliki produk olahan kuliner yang berkualitas.
Oleh sebab itu, produk dari Sijapis selalu ramai akan pembeli.
Pemilik Sijapis, Eka mengatakan bahwa kerap mengikuti pelatihan-pelatihan hingga bisa menciptakan produk yang berkualitas unggul.
Salah satu pelatihan yang pernah ia ikuti ialah dari Diskop-UKM Kukar melalui kelas peningkatan kualitas produk.
Dari banyak pesanan yang dia dapat, salah satunya adalah dari istri Wakil Bupati Kukar, Rendi Solihin.
“Biasanya istri pak Rendi Wakil Bupati Kukar memesan dikami mencapai 10 pcs masing-masing 500 gram,” ungkapnya, Minggu (24/3/2024).
Dalam seminggu, ia bisa menghabiskan 3-5 kilogram pisang tanduk untuk membuat keripik.
Namun, dikarenakan pesanan semakin meningkat selama bulan suci Ramadan ini, maka bisa menghabiskan 7 hingga 10 kilogram pisang tanduk perminggu.
Sedangkan, untuk bahan singkong membuat nasi tiwul bisa 4 sampai 5 kilogram perminggu.
“Selama bulan ramadan banyak orderan. Biasanya untuk persiapan menyambut hari raya Idulfitri,” sebut Eka.
Ia mengungkapkan, banyak pelanggan yang telah membeli itu melakukan pemesanan kembali karena menyukai rasa khas keripik pisang Sijapis.
“Kalau kata orang-orang caramelnya ini manis, tapi gak kemanisan. Terus juga tetap renyah karena pakai pisang tanduk yang baru dipanen,” tutur dia.
Eka mengaku banyak pesanan yang didapat itu tidak terlepas dari pembinaan yang dilakukan oleh Diskop-UKM Kukar untuk meningkatkan produktivitas usaha.
Selain memberikan pelatihan-pelatihan, mereka juga memberikan bantuan alat produksi, seperti spinner, kompor, oven, serta blender pada tahun 2023.
“Terimakasih untuk Diskop UKM, telah memberikan bantuan untuk para pelaku UMKM,” tutupnya. (adv/lt/mt)