Search

Musyawarah Kohati ke-XXV Usung Tema Kukar Berkemajuan

Sesi foto bersama delegasi tiap komisariat HMI Kukar (Berita Alternatif/Hanna)

BERITAALTERNATIF.COM – Musyawarah Korps HMI-Wati (Kohati) ke-XXV berlangsung di Sekretariat Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Kutai Kartanegara (Kukar) pada Jumat (10/1/2025).

Kegiatan ini dibuka oleh Ketua Umum HMI Cabang Kutai Barat, M. Zia Ulhaq.

Dalam sambutannya Zia menyebutkan jika Musyawarah Kohati adalah momentum besar dalam menyampaikan pandangan bagaimana Kohati ke depannya.

Advertisements

“HMI adalah wadah untuk belajar dan jangan sia-siakan kesempatan tersebut,” katanya.

Ia berharap musyawarah ini bisa berlangsung dengan lancar dan HMI-Wati dapat memberikan gagasannya untuk Kohati yang berkelanjutan.

Selain itu, Ellisa Wulan Oktavia selaku Ketua Umum Kohati mengungkapkan jika musyarawah ini merupakan kegiatan terakhir dari masa kepengurusannya. Besar harapannya Kohati Kukar bisa lebih maju di tangan pengurus berikutnya.

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada pengurus yang selama ini membersamai, begitu juga dengan HMI-Wati yang sudah mengikuti Latihan Khusus Kohati (LKK) bisa turut membantu dan memberikan kontribusi kepada Kohati dan HMI.

“Kohati adalah wadah untuk meningkatkan kualitas. Banyak hal yang bisa didapatkan apabila kalian ber-Kohati dengan baik,” sambungnya.

Ellisa juga turut mendorong setiap komisariat untuk membentuk Kohati Komisariat dengan harapan Kohati bisa bergerak dan berdiri mandiri tanpa harus menunggu dan bergantung dengan Komisariat.

“Belajar mengambil tanggung jawab dan berpikir kritis. Kohati Komisariat harus berjalan, dengan itu hampir dua tahun saya menjadi ketua kohati sedikitnya ada yang bisa saya tinggalkan,” tuturnya.

Terakhir, Sofhie Apriliana selaku ketua panitia menyebutkan jika kegiatan ini bertemakan “Era Baru Kohati untuk Kukar Berkemajuan.”

Sofhie juga berharap semoga dengan adanya Musyawarah Kohati ini dapat melahirkan pemimpin-pemimpin perempuan yang menjadi teladan dan penggerak utama dalam kegiatan pemberdayaan.

“Harapannya musyawarah ini bisa menjadi titik awal bagi lahirnya gagasan-gagasan besar yang mendorong kemajuan perempuan, memperkuat solidaritas, dan membawa Kohati menuju perubahan yang lebih baik,” tutupnya.

Penulis: Hanna

Advertisements

Bagikan

Kunjungi Berita Alternatif di :

Advertisements

BERITA TERKAIT

Advertisements
POPULER BULAN INI
Advertisements
INDEKS BERITA