BERITAALTERNATIF.COM – Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 2 Tenggarong memiliki program unggulan yaitu penetapan pembelajaran berbasis karakter.
Kepala SMPN 2 Tenggarong, Yunus mengatakan bahwa pembelajaran berbasis karakter telah menjadi ciri khas sekolah mereka.
“Setiap hari kita menerapkan tema yang berbeda yang telah saya susun dalam program unggulan kita di SMPN 2 ini,” ucap dia, Rabu (22/5/2024).
Ia menjelaskan setiap apel pagi hari Senin, SMPN 2 Tenggarong menerapkan Upacara Bendera Reward Prestasi (UBRP).
Program UBRP, sambung dia, ialah pembagian penghargaan kepada siswa-siswi yang berprestasi saat pelaksanaan upacara bendera.
“Kenapa saya lakukan demikian, agar prestasi yang di dapatkan menjadi motivasi bagi teman-teman yang lain di sekolah,” jelas Yunus.
Selanjutnya, pembelajaran berbasis karakter di hari Selasa, mereka melakukan penguatan nalar kritis eksplorasi budaya baca.
“Kita mulai dengan kegiatan membaca, mendengarkan, dan menceritakan kembali hasil bacaan,” tambahnya.
Di Rabu, SMPN 2 Tenggarong menerapkan Budaya Cinta Lingkungan (BCL). Kegiatan BCL dimulai dari kegiatan gotong-royong dengan membersihkan sampah-sampah yang ada di sekitar kelas masing-masing.
“Kemarin di bulan Desember 2024, kita menerima penghargaan dari Kementerian Lingkungan Hidup, sebagai sekolah Adiwiyata Nasional. Ini saya ingin melanjutkan terus program Adiwiyata ini untuk tahun ini dan seterusnya,” beber dia.
Pada hari Kamis, mereka menghiasinya dengan kegiatan Gerakan Etam Mengaji di Sekolah (Gemas). Kegiatan tersebut dimulai dengan salat dhuha sampai dengan baca tulis Alquran.
“Untuk murid yang non Muslim, kita sudah bekerjasama dengan pembimbing agama mereka. Itu kita bayarkan,” ujar Yunus.
Kemudian pada hari Jumat, dia mengungkapkan bahwa SMPN 2 Tenggarong menerapkan program dengan 2 tema, yaitu bebas kendaraan bermotor dan aksi bergizi.
Ia menerangkan, setiap pekan siswa-siswi diwajibkan untuk mengonsumsi buah-buahan.
“Jumat itu kita mulai dari senam, kemudian makan bersama. Dan ada penampilan bakat dan talenta murid seperti tari, puisi, LKBB dan nantinya pembelajaran umum. Harapannya anak-anak bisa menjadi orang yang berkarakter,” dengan pola hidup yang positif,” pungkasnya. (adv)
Penulis : Ilham
Editor: M. As’ari