BERITAALTERNATIF.COM – Pemerintah Desa (Pemdes) Bukit Pariaman sedang fokus mendukung pengembangan produk-produk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Pemdes Bukit Pariaman pun meluncurkan sejumlah program dalam rangka membantu para pelaku usaha tersebut.
Warga di desa yang terletak di Kecamatan Tenggarong Seberang tersebut menggeluti berbagai usaha kuliner serta kerajinan tangan seperti manik-manik, gelang, dan topi.
Kepala Desa Bukit Pariaman Sugeng Riyadi menyampaikan bahwa pengembangan UMKM di desa tersebut masih membutuhkan “uluran tangan” dari pemerintah.
“Kami ingin membantu UMKM yang dirasa perlu support dari kami,” jelasnya saat diwawancarai awak media Berita Alternatif pada Kamis (20/3/2025).
Dia berencana membangun UMKM Center yang menyediakan sejumlah lapak yang dapat digunakan oleh para pelaku usaha tersebut.
Selain itu, ia mengaku akan berkoordinasi dengan organisasi perangkat daerah terkait untuk mengembangkan UMKM di Bukit Pariaman.
Sugeng menyebut Pemdes Bukit Pariaman akan membangun kerja sama dengan Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Diskop-UKM) Kukar untuk menggelar pelatihan yang melibatkan para pelaku UMKM di desa tersebut.
“Kami bekerja sama dengan Diskop-UKM untuk melatih para pelaku usaha mendesain kemasannya sendiri,” ujarnya.
Kata dia, para pelaku UMKM di Bukit Pariaman sudah mendapatkan bantuan fasilitas label halal dari Diskop-UKM Kukar.
Pelaku-pelaku usaha tersebut akan terus didorong, didukung, dan dikembangkan oleh Pemdes Bukit Pariaman agar produk-produk mereka mendapatkan pangsa pasar yang lebih luas.
Selain itu, ia menjelaskan, para pelaku UMKM yang belum mendapatkan label halal akan mendapatkan pendampingan untuk memastikan setiap pelaku usaha mengantongi sertifikat halal.
“Yang sudah juga akan kami pantau. Semua akan terus kita kembangkan,” tutupnya. (Adv)
Penulis: Hamdi
Editor: Ufqil Mubin
