BERITAALTERNATIF.COM – Kaltim memiliki sumber daya alam yang sangat melimpah. Karena itu, provinsi di Pulau Kalimantan ini menjadi penopang kebutuhan nasional bahkan dunia di bidang minyak, gas, dan batu bara.
Ketua DPRD Kaltim Hasanuddin Mas’ud mengungkapkan bahwa batu bara, minyak, gas, hingga kayu dari Kaltim dipasok ke sejumlah pulau di Indonesia.
Sungai Mahakam menjadi jalur utama yang digunakan dalam proses pengangkutan berbagai sumber daya di Kaltim tersebut.
Politisi Golkar yang karib disapa Hamas ini mengatakan, Pemprov Kaltim dapat memaksimalkan Sungai Mahakam sebagai sumber pendapatan bagi daerah. Sebab, setiap hari terdapat ratusan kapal yang hilir mudik di sungai tersebut.
Ia juga melihat potensi sejumlah jembatan yang dibangun di Sungai Mahakam yang dapat diperankan Pemprov Kaltim untuk menggali pendapatan daerah.
“Nanti di jembatan itu kita buat pemanduan dan penundaan. Di mana penundaan ini bisa melibatkan perusahaan daerah,” sarannya sebagaimana dikutip beritaalternatif.com dari kanal YouTube TVRI Kaltim pada Minggu (12/2/2023).
Selama ini, sambung dia, Pemprov Kaltim belum menjalankan konsep penggalian pendapatan daerah tersebut.
Ia mengaku sudah melakukan rapat dengar pendapat dengan Pelindo Mining Service. Informasinya, perusahaan tersebut mendapatkan omzet Rp 15 miliar per bulan.
“Kalau daerah mendapatkan 10 persen saja, kita bisa dapat Rp 1,5 miliar sampai Rp 3 miliar per bulan. Tinggal bagaimana kita di daerah ini menyikapinya,” saran Hamas. (adv/um)