BERITAALTERNATIF.COM – Pengusaha muda yang memulai bisnis kerap kali berhadapan dengan masalah komitmen, sehingga sebagian pemuda yang melakoni dunia usaha dengan mudah meninggalkan bisnis saat diterpa masalah.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kukar Aji Ali Husni mengatakan bahwa komitmen dan semangat dalam berwirausaha adalah dua hal yang harus dimiliki oleh para pemuda yang memulai aktivitas bisnis.
“Namanya usaha ini kan di hari pertama dan kedua pasti tantangannya luar biasa. Kalau mereka tidak memiliki komitmen kuat mendirikan usaha, maka mungkin di hari ketiga mereka jatuh,” terangnya kepada beritaalternatif.com di Kantor Bupati Kukar pada Rabu (26/10/2022).
Karena itu, Ali menekankan bahwa setiap pengusaha muda harus memiliki komitmen kuat dalam berwirausaha.
Dalam berbagai pelatihan kewirausahaan, sambung dia, para narasumber acap menekankan kepada pemuda pemudi Kukar yang mendirikan usaha untuk berpegang teguh pada komitmen dalam berwirausaha.
“Kalau mereka sudah punya komitmen yang tinggi, sekecil apa pun usahanya, dengan modifikasi, inovasi, perbaikan kemasan dan lain sebagainya, itu sudah bisa meningkatkan usaha,” katanya.
Tanpa komitmen, lanjut dia, pengusaha muda yang baru saja membuka kafe bisa menutup usahanya sehari atau dua hari setelah beroperasi.
Selain itu, tanpa komitmen, pengusaha baru akan membuka banyak usaha. Padahal, cara demikian memperlambat pengembangan usaha mereka bila tidak ditunjang modal yang memadai.
“Namanya usaha ini kan turun naik. Kalau hari ini banyak pengunjungnya, besok bisa sedikit. Itu hal yang biasa,” ujarnya.
Pemuda yang tidak memiliki komitmen dalam mengembangkan usahanya juga dapat membuat usaha yang dibangunnya berjalan di tempat, bahkan tak berjalan sama sekali.
“Dari berbagai narasumber, baik itu pengusaha sendiri maupun anak muda yang sudah sukses, rata-rata menekankan pada komitmen,” jelasnya. (adv/um)