BERITAALTERNATIF.COM – Pemkab Kukar akan melibatkan puluhan perusahaan yang beroperasi di Kukar untuk mengentaskan kemiskinan di kabupaten kaya sumber daya alam ini.
Plt Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kukar Syarifah Vanessa Vilna menjelaskan bahwa perusahaan-perusahaan tersebut akan bergabung dalam pembiayaan Rumah Besar Penanggulangan Kemiskinan (RBPK) Kukar.
Vanessa mengurai, terdapat 78 perusahaan yang mendapatkan akun resmi di RBPK. Ke depan, ada 20 perusahaan yang akan bergabung dalam aplikasi lembaga tersebut.
Dengan begitu, sambung dia, pembiayaan berbagai aktivitas pengentasan kemiskinan di Kukar tidak hanya bersumber dari APBD Kukar.
Selain memaksimalkan peran perusahaan dalam pembiayaan tersebut, pihaknya juga mendorong seluruh pemerintah desa di Kukar untuk mengentaskan kemiskinan lewat alokasi dana desa.
Ia melanjutkan, skema pembiayaan dalam pengentasan kemiskinan ini terbentuk atas usulan dan dorongan dari Bupati Kukar, Edi Damansyah.
Dalam pelaksanaannya, pihaknya akan melakukan verifikasi data penerima bantuan, yang merupakan bagian dari proses pengentasan kemiskinan di Kukar.
“Insyaallah verifikasi data akan kita lakukan secepatnya. Paling lambat akhir Januari tahun ini,” ucapnya di Kantor Bupati Kukar, Selasa (24/1/2023).
Setelah tahapan verifikasi data selesai, pihaknya akan mengadakan konsultasi publik untuk memvalidasi data penerima bantuan tersebut.
Berikutnya, lanjut Vanessa, Pemkab Kukar akan menampilkan berbagai pelaksanaan program penanggulangan kemiskinan di Kukar melalui aplikasi RBPK.
“Program ini merupakan salah satu upaya Pemkab dalam mempercepat menghapuskan kemiskinan yang ada di Kukar,” ucapnya. (*)
Penulis: Nadya Fazira
Editor: Ufqil Mubin