BERITAALTERNATIF.COM – Pawon Putri merupakan salah satu usaha kuliner di Tenggarong yang menjual berbagai macam camilan berupa cake dan dessert.
Cake dan dessert Pawon Putri ini juga merupakan salah satu camilan yang sangat digemari kawula muda khususnya di Tenggarong.
Nama Pawon Putri itu diambil dari nama sang pemilik, yaitu Putri.
Ia menceritakan bahwa awal mula membangun usaha tersebut bermula dari kecintaan terhadap camilan manis, terutama yang berbahan dasar keju.
Untuk mendapatkan rasa yang nikmat serta khas, dia telah melakukan banyak percobaan dan mencoba berbagai macam jenis makanan manis.
“Karena saya pecinta keju. Kalau saya coba menu baru di luar biasanya saya coba buat di rumah,” ucap Putri kepada media ini, Selasa (24/7/2024).
Bisnis yang sudah dijalani sejak delapan tahun lalu ini, di 3 tahun pertama ia rintis di rumah sebelum berhasil membangun toko dari hasil ketekunan membangun usaha.
“Awal bikin toko ini dulu modalnya cuman 300 ribu dengan satu kulkas kecil,” ungkap dia.
Di awal merintis usaha, Putri memulai pemesanan produk dengan sistem Pre Order (PO) melalui Facebook dan orang terdekat.
“Misalnya dua hari sebelumnya sudah PO, jadi nanti tinggal dibagikan saja,” katanya.
Sama seperti wirausaha lainnya, Putri juga mengalami pasang surut pendapatan dalam usaha.
Ia mengatakan, dalam sehari Pawon Putri dapat meraup keuntungan yang bervariasi di angka jutaan rupiah.
Hingga saat ini, Pawon Putri telah memiliki beragam menu mulai dari cheese cake, mille crepes, dan lain-lain.
Di antara banyak menu, varian milk bath merupakan salah satu best seller Pawon Putri.
Untuk menjaga kualitas serta mempertahankan rasa, sampai sekarang dia masih memasak adonan secara langsung meskipun telah memiliki 7 karyawan.
“Kalau kue ini kan sensitif, beda takaran langsung beda rasa. Jadi, untuk adonan utama itu masih saya yang buat.” beber Putri.
Selain itu, ia senantiasa memastikan seluruh bahan yang digunakan memiliki kualitas terbaik.
Sehingga, tak jarang Putri harus memesan bahan baku melalui sosial media, bahkan beberapa diimpor dari luar negeri.
“Kayak keju aja kadang saya beli online. Kadang ke Balikpapan juga. Soalnya susah dicari,” ungkap dia.
Setelah terus berinovasi dalam mengembangkan bisnis, toko yang beralamat di Jalan Stadion Kelurahan Loa Ipuh itu kini berhasil melebarkan sayap hingga membuka cabang ke Samarinda sejak satu tahun lalu.
Meskipun begitu, mereka tetap menggunakan satu dapur untuk memproduksi yakni di Tenggarong.
Sehingga, setiap hari ia menggunakan jasa kurir untuk mengantarkan barang ke Samarinda.
Putri berharap Pawon Putri bisa terus berkembang serta menjadi sebuah cafe shop.
Untuk itu, dia masih memikirkan serta menimbang peluang bisnis tersebut di Kota Raja. (adv)
Penulis: Hanna
Editor: M. As’ari