Search
Search
Close this search box.

Pesan Ketua Kekraf Kukar di Seminar Dispora Kaltim: Kurangi Kompetisi, Perbanyak Kolaborasi

Ketua Kekraf Kukar Akbar Haka menjadi pembicara dalam seminar kewirausahaan yang dilaksanakan Dispora Kaltim pada 23 Mei 2023. (Berita Alternatif/Arif Rahmansyah)
Listen to this article

BERITAALTERNATIF.COM – Ketua Komite Ekonomi Kreatif (Kekraf) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) Akbar Haka mengapresiasi Dispora Kaltim yang telah menyelenggarakan seminar kewirausahaan di Gedung Dispora Kukar pada Selasa (23/5/2023).

Hal itu diungkapkannya saat menjadi pembicara di hadapan ratusan mahasiswa Unikarta yang menjadi peserta dalam seminar tersebut.

Dalam seminar yang mengangkat tema Membangun Jiwa Wirausaha Menuju Pemuda Kaltim yang Berdaulat tersebut, Akbar juga menyampaikan sejumlah harapan.

Ia berharap pemerintah daerah terus menyelenggarakan kegiatan yang melibatkan mahasiswa-mahasiswa Unikarta.

Keterlibatan mahasiswa dalam berbagai kegiatan pemerintah daerah, sambung dia, bisa mempercepat penyiapan Sumber Daya Manusia (SDM) yang kompeten di Kukar.

Menurut dia, pemindahan IKN dari Jakarta ke Nusantara menuntut pemerintah daerah menyiapkan SDM yang berkualitas.

“Jadi, tidak hanya pembangunan infrastruktur yang kita kejar, tetapi kualitas SDM juga kita sediakan,” ucapnya.

Ia memperkirakan jutaan orang akan datang serta bermukim di IKN Nusantara.

Karena itu, sambung Akbar, para pemuda lokal harus menyiapkan diri sehingga dapat bersinergi dengan para pendatang untuk membangun ibu kota baru tersebut.

“Ketika IKN tiba, kita harus mampu menjadi anak muda lokal yang tangguh. Kita hanya tangguh bila kita berkolaborasi,” tuturnya.

Dia pun berpesan kepada ratusan peserta seminar tersebut agar menjadi mahasiswa yang berpikiran terbuka dalam melihat segala sesuatu.

“Jadi, mulai sekarang mari membuka diri saling berkenalan dan bergandeng tangan,” ujarnya.

Selain itu, Akbar mengajak para pemuda Kukar berkolaborasi dalam membangun daerah.

Meski begitu, dia tak melarang generasi muda Kukar membangun kompetisi, namun harus bersifat positif.

“Tapi melalui kolaborasi semua akan diselesaikan dengan baik. Kurangi kompetisi dan perbanyak kolaborasi,” katanya. (adv/rh/fb)

Kunjungi Berita Alternatif di :

Bagikan

Advertisements

BERITA TERKAIT

Advertisements

BERITA ALTERNATIF

POPULER BULAN INI
INDEKS BERITA