Search
Search
Close this search box.

Presiden Jokowi Dapat Ancaman saat Ambil Alih Saham PT Freeport

Presiden Jokowi adalah satu-satunya presiden di Indonesia yang berhasil mengambil alih saham mayoritas PT Freeport. (Kompas)
Listen to this article

BERITAALTERNATIF.COM – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menceritakan pengalamannya saat mengambil alih saham PT Freeport Indonesia beberapa tahun lalu.

Ia mengaku menerima banyak ancaman demi mendapatkan 51 persen saham Freeport, termasuk dari intelijen negara lain.

“Kita mendapatkan 51 persen (saham) apa mudah? Butuh nyali juga. Wah nanti ini akan apa, ada dari intelijen negara mana bergerak, ‘bapak akan jatuh,’ karena ini, ini, ini. Wah bayangkan. Tapi saya enggak bayangin sih,” cerita Jokowi saat memberikan arahan kepada Relawan Bara JP, Senin (19/6/2023), dikutip dari detik finance.

Advertisements

Namun, Jokowi menganggap ancaman itu hanya sebatas gertakan yang mencoba menakut-nakutinya. Ancaman itu tak lantas membuatnya mundur untuk mendapatkan saham Freeport.

“Orang-orang seperti itu kan nakut-nakutin, cuma bayangin yang ngeri-ngeri, saya nggak bayangin, semua diatur yang di atas, saya terus saja tiga tahun, menterinya tiga yang saya pilih untuk negosiasi,” kata Jokowi.

Menurut dia, Freeport berjanji untuk membangun smelter dan melakukan hilirisasi tambang. Namun sudah 30 tahun janji itu tak pernah terealisasi. Maka dari itu, saat Freeport sudah berada di tangan Indonesia, hilirisasi harus dilakukan.

“Karena memang lebih segar diekspor mentahan, padahal mungkin di situ ada emasnya, bukan hanya tembaga saja. Tapi begitu ada smelter nanti masuk ke sana, kelihatan emasnya berapa ton, tembaganya berapa ton,” ujar Jokowi. (*)

Sumber: CNN Indonesia

Advertisements

Kunjungi Berita Alternatif di :

Bagikan

Advertisements

BERITA TERKAIT

Advertisements

BERITA ALTERNATIF

POPULER BULAN INI
INDEKS BERITA