BERITAALTERNATIF.COM – Pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati nomor urut 1 Edi Damansyah dan Rendi Solihin membeberkan sejumlah program unggulan yang akan mereka jalankan jika terpilih kembali sebagai pemimpin Kukar.
Sebagain besar program pendidikan telah dijalankan pada periode pertama dari serangkaian kerja nyata mereka. Meski begitu, kali ini keduanya tetap melakukan perubahan dan peningkatan dalam memajukan pendidikan Kukar.
“Untuk itu, kami pertegas lagi di dalam program lanjutan Kukar Idaman Terbaik,” ucap Edi dalam debat publik yang diselenggarakan oleh KPU Kukar pada Senin (11/11/2024).
Program pengentasan buta aksara yang sudah berjalan sebelumnya, kata dia, merupakan salah satu program yang akan dilanjutkan kembali oleh keduanya jika terpilih sebagai bupati dan wakil bupati Kukar.
Ia menyebut program pengentasan buta aksara merupakan salah satu program yang bertujuan untuk mengurangi angka putus sekolah di Kukar.
Mereka juga merancang program peningkatan kompetensi dan kapasitas para guru di Kukar.
Salah satu programnya adalah 1.000 guru sarjana. Program ini akan diwujudkan dalam bentuk pemberian beasiswa kepada para tenaga pengajar yang belum menempuh pendidikan sarjana.
Bagi kalangan pelajar, Edi-Rendi menjanjikan akan menyediakan fasilitas penunjang pembelajaran gratis bagi para siswa.
Program beasiswa Kukar Idaman menyentuh telah disalurkan kepada 11.853 pelajar dan mahasiswa. Program ini akan dioptimalkan kembali sebagai program turunan dari visi dan misi Kukar Idaman Terbaik.
Dalam program itu, selain menyediakan subsidi pendidikan, pihaknya memberikan bantuan berupa sejumlah alat tulis, seragam dan sepatu gratis bagi para pelajar yang mengenyam pendidikan formal.
“Untuk semua anak-anak sekolah termasuk TK dan taman kanak-kanak,” jelasnya.
Guna memperluas jangkauan pengentasan angka putus sekolah, paslon ini akan menyalurkan bantuan pendidikan ke berbagai sekolah di Kukar, baik swasta, negeri maupun pondok pesantren.
Sebagai bentuk kepedulian dalam meningkatkan taraf serta kualitas pendidikan di Kukar, Edi-Rendi pun berkomitmen membanguan boarding school atau sekolah asrama di berbagai wilayah di Kukar. (*)
Penulis: Ulwan Murtadho
Editor: Ufqil Mubin