BERITAALTERNATIF.COM – PT Anugrah Bara Kaltim (ABK) menjadi salah satu perusahaan di Kabupaten Kutai Kartanegara yang telah berkontribusi positif untuk mengembangkan para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di wilayah kerjanya.
Manajer PT ABK, Agung Hasanudin menjelaskan, pihaknya telah banyak membantu masyarakat mendirikan UMKM.
Namun, bantuan tersebut tak terpublikasi kepada masyarakat, sehingga tidak banyak diketahui oleh publik.
Selain itu, PT ABK mendorong para pelaku UMKM untuk meningkatkan manajemen usaha mereka.
Salah satu langkahnya, kata dia, perusahaan tersebut menekankan kepada para pelaku usaha untuk memisahkan manajemen rumah tangga dan usaha mereka.
“Harus belajar pembukuan (manajemen keuangan); dipisahkan antara keluarga, dapur, UMKM kemasan, dan bahkan sampai pemasarannya,” ucap dia sebagaimana dikutip dari kanal YouTube Alternatif Talks pada Kamis (8/2/2024).
Ia mengungkapkan bahwa PT ABK dan perusahaan-perusahaan yang beroperasi di Kecamatan Loa Janan telah membangun UMKM Center, yang bertujuan untuk memublikasi produk-produk yang dibuat oleh para pelaku UMKM.
Agung menyebut pembangunan UMKM Center nyaris rampung. Penyelesaiannya terhalang oleh musibah yang dialami kontraktor proyek tersebut.
“UMKM Center berada di Kantor Kecamatan Loa Kulu, yang diberi space (tempat) untuk membangun UMKM Center yang memiliki anggaran terkumpul dari teman-teman sebesar Rp 3,5 miliar,” bebernya.
UMKM Center, lanjut dia, menampung produk-produk para pelaku UMKM yang berada di desa-desa binaan PT ABK dan perusahaan-perusahaan lainnya.
Pelaku usaha yang ingin memasarkan produknya di lapak tersebut harus terlebih dahulu mengikuti pelatihan. (ar/fb)
