BERITAALTERNATIF.COM – Selain agresi militer yang mengerikan dan blokade total di Gaza, rezim Israel meluncurkan kampanye disinformasi yang ekstensif, salah satu targetnya adalah para influencer TikTok.
Di tengah agresi militer yang histeris ke Gaza, Israel melakukan kampanye misinformasi dan hasutan yang meluas melalui berbagai media dan platform sosial. Target utama dari kampanye ini adalah warga Palestina, dan bertujuan untuk merendahkan martabat dan menjelek-jelekkan mereka, yang berpotensi membuka jalan untuk membenarkan genosida.
Penjajah Israel dilaporkan telah mengintensifkan upayanya untuk memanipulasi persepsi publik dan membentuk narasi seputar kebrutalan Israel yang sedang berlangsung. Media tradisional, serta platform media sosial seperti TikTok, YouTube, dan X, telah menjadi medan pertempuran untuk kampanye disinformasi ini.
Ketika jutaan orang yang kehilangan harapan pada media arus utama telah beralih ke platform, termasuk TikTok dan Instagram, dengan harapan untuk mengetahui kebenaran secara real-time, Israel telah mengintensifkan upayanya untuk mencemari ekosistem informasi seputar pengeboman brutal 24 jam sehari, 7 hari seminggu di Gaza.
Terkait hal ini, dilansir almayadeen.net pada Kamis (26/10/2023), seorang influencer TikTok dengan nama @yourfavoriteguy yang memiliki 2,5 juta pengikut baru-baru ini mengungkapkan bahwa ia didekati oleh sebuah organisasi Zionis, yang menawarkan bayaran sebesar $5000 dan kesempatan menjadi sponsor sebagai imbalan atas siaran langsung yang ia lakukan untuk mengekspresikan dukungannya terhadap pendudukan Israel. Dia juga mengungkapkan bahwa pembuat konten lainnya telah berbicara tentang menerima tawaran uang sebagai imbalan untuk mendukung “Israel”.
Namun, influencer tersebut dengan tegas menolak tawaran tersebut, menekankan bahwa prinsip-prinsipnya tidak dapat digoyahkan atau dibeli, terutama dalam hal mendukung tindakan yang ia anggap berkontribusi terhadap genosida.
Dalam sebuah pernyataan yang kuat, ia menegaskan dukungannya yang tak tergoyahkan untuk Palestina yang merdeka.
“Anda tidak dapat membeli dukungan saya terhadap genosida,” tegasnya. Seraya berseru, “Bebaskan #Palestina”. (nsa)
Sumber: AL-Mayadeen
