BERITAALTERNATIF.COM – Anggota Komisi IV DPRD Kaltim Salehuddin menawarkan solusi kepada pemerintah daerah untuk memecahkan masalah pengangguran di Bumi Etam.
Menurut dia, pemerintah daerah di tingkat provinsi dan kabupaten-kota perlu membangun komunikasi dan koordinasi yang efektif dan efisien.
Pemerintah kabupaten-kota di Kaltim, lanjut politisi Golkar ini, mengetahui dengan baik berbagai potensi yang dimiliki daerah mereka masing-masing.
Pemprov Kaltim, kata dia, bertugas untuk menjembatani berbagai potensi tersebut agar dapat dimanfaatkan untuk mengurai benak kusut pengangguran di setiap kabupaten-kota.
“Majunya kabupaten-kota itu juga menunjukkan kemajuan provinsi. Sebaliknya kalau kabupaten-kota mundur, provinsi yang akan menanggungnya. Jadi, saling keterkaitan. Makanya harus ada koordinasi, komunikasi, dan kerja sama,” sarannya kepada beritaalternatif.com pada Senin (24/4/2023).
Ia mencontohkan Pemkab Kukar yang memiliki program magang untuk para calon pekerja di perusahaan-perusahaan besar, baik di Kaltim maupun luar daerah.
Salehuddin pun meminta Pemprov Kaltim mendukung program tersebut. “Kan sudah ada beberapa daerah lain juga yang jalan programnya. Tinggal di-support saja,” sarannya.
Apabila Pemprov Kaltim gagal membangun koordinasi dan komunikasi yang baik dengan pemerintah kabupaten-kota, dia khawatir angka pengangguran di Kaltim akan semakin bertambah dari tahun ke tahun.
“Kalau ini tidak bisa diurai, di-support, agak sulit kita. Bisa jadi angka pengangguran itu bertambah lagi,” ujarnya.
Dia juga meminta Pemprov Kaltim memanfaatkan berbagai potensi ekonomi untuk mengurai masalah pengangguran di Kaltim.
“Kaltim ini laksana gula bagi penduduk Indonesia di berbagai daerah. Tugas Pemprov adalah memanfaatkannya untuk memecahkan problem pengangguran yang kita hadapi,” pungkasnya. (adv)
Penulis: Ufqil Mubin