Search

SDN 018 Tenggarong Terapkan Sekolah Ramah Anak Terbaik Tingkat Kabupaten

Siswa-Siswi Kelas 1 SDN 018 Tenggarong. (Berita Alternatif/Nadya Fazira)

BERITAALTERNATIF.COM – Sekolah Ramah Anak merupakan program yang dicanangkan pemerintah agar seluruh sekolah bisa menerapkannya.

Program Sekolah Ramah Anak merupakan kebijakan yang berkaitan dengan sivitas yang berbasis inklusif. Dengan kata lain sekolah wajib menerima anak berkebutuhan khusus (ABK).

Salah satu sekolah yang menerapkan Sekolah Ramah Anak tersebut yakni SDN 018 Tenggarong.

Seperti dikatakan Kepala sekolah SDN 018 Tenggarong, Saida Hafina bahwa Sekolah Ramah Anak selain berbasis inklusi, namun juga pembelajarannya berdiferensiasi, sesuai dengan bakat minat dan kebutuhan peserta didik maupun gurunya.

“Program Sekolah Ramah Anak ini disiplin positif dari gurunya,” ucap Saida, Rabu (15/11/2023).

Selain ramah dalam pembelajaran, lanjut dia, sekolah juga memberikan akses kepada ABK yang perlu akses khusus. SDN 018 Tenggarong telah memfasilitasi di beberapa tempat, seperti toilet dan ruangan kelas maupun ruangan lainnya.

Saida juga mengatakan jika sekolahnya telah dibekali dengan wawasan tidak ada diskriminasi gender, bullying, hingga pihak sekolahnya membuat Seminar Parenting untuk guru dan orangtua wali murid.

“Kita memasang juga slogan-slogan ramah anak, slogan-slogan anti-bullying, memberikan pendidikan yang sekarang ramai itu Seminar Parenting yang lagi keren ya,” katanya.

Seminar Parenting ini diadakan agar orangtua wali peserta didik dan sekolah bisa bersinergi bersama mengatasi bullying. Saida mengungkapkan terkadang anak-anak yang tiba-tiba menjadi brutal dan kasar biasa dilatarbelakangi oleh keluarga.

“Kita melihat sumbernya ini bahwa dari keluarga, maka kita dekati keluarganya. Kita berikan pendidikan keluarganya. Semacam seperti itu usaha-usaha kita,” ungkap Saida.

Dengan program-program inilah yang menjadikan SDN 018 Tenggarong sebagai Sekolah Ramah Anak terbaik tingkat Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) tahun 2023.

“Saya melihat potensi-potensi mereka arahkan, difasilitasi bangun semangat mereka, kemudian dampingi. Memecahkan masalahnya kita diskusikan sama-sama,” pungkasnya. (nf/nsa)

Bagikan

Kunjungi Berita Alternatif di :

Advertisements

BERITA TERKAIT

Advertisements
POPULER BULAN INI
Advertisements
INDEKS BERITA