BERITAALTERNATIF.COM – Sektor pertanian menjadi program prioritas pemerintah Desa Kerta Buana, Tenggarong Seberang, Kukar.
Kepala Desa Kerta Buana, I Dewa Ketut Adi Basuki mengatakan pengembangan infrastruktur penunjang pertanian itu sangat perlu dan akan menjadi program utama pada tahun 2024.
“Mayoritas penduduk di sini berprofesi sebagai petani, jadi kami akan fokus di pertanian,” ujar Adi Basuki kepada wartawan pada Selasa (12//3/2024).
Ia menjelaskan ada sekitar 396 sawah produktif yang ada di wilayah Desa Kerta Buana.
“Itu belum terhitung dengan pertanian perkebunan,” jelasnya.
Kata Adi Basuki, dalam hal pembangunan desa pihaknya akan bersinergi dengan pemerintah Kabupaten Kukar lewat Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD).
Untuk tahun 2024 ada beberapa program yang sudah disiapkan dan akan dijalankan nantinya untuk menunjang sektor pertanian di desa Kerta Buana.
“Kita tahun ini di sektor pertanian ada semenisasi jalan usaha tani, mudahan tahun ini kalau tidak ada halangan jalan usaha tani itu sekitar 5 kilo meter nanti. Tahun kemarin hampir 11 kilo jalan tani yang sudah kita selesaikan,” lanjutnya.
Untuk saat ini sistem pengairan sawah yang digunakan di desa Kerta Buana masih memanfaatkan air tadah hujan dari kolam bekas tambang.
“Ada kami masukkan rencana pembuatan 3 embung di tahun ini, kalau tidak ada hambatan ada juga bantuan 4 pompa air untuk pemenuhan irigasi pengairan sawah nanti,” ucapnya.
Diakui, program-program lain yang belum maksimal di tahun 2023 kemarin akan dimaksimalkan di tahun 2024 ini.
“Seperti program normalisasi irigasi, tahun kemarin sudah berjalan, tahun ini kita tambah lagi, “ imbuhnya.
Ia berharap ke depannya dengan adanya rencana pembangunan embung dan normalisasi irigasi pengairan sawah ini nantinya akan mempermudah masyarakat dalam bertani.
“Kita mengupayakan embung-embung ini nanti berfungsi dengan baik, kita memanfaatkan kolam-kolam x tambang. Semoga nanti petani juga tidak khawatir lagi di musim kemarau, tidak susah mikir lagi kalau mau nanam,” pungkasnya. (adv/ia/nsa)