BERITAALTERNATIF.COM – Pengembangan sektor wisata merupakan bentuk dukungan terhadap kemandirian ekonomi kreatif pelaku UMKM dan BUMDes Desa Loa Duri Ilir.
Kepala Desa Loa Duri Ilir Fakhri Rasyad mengaku dana desa telah didistribusikan ke beberapa sektor, salah satunya sektor pariwisata.
Loa Duri Ilir mempunyai beberapa tempat wisata, seperti Pondok Jambu Kristal sebagai wisata agro dan taman. Sektor wisata ini dikembangkan untuk mendorong kemandirian dalam membangun ekonomi kreatif dan BUMDes.
“Pariwisata yang kita bangun cukup mendatangkan pengunjung. Ada wisata agro dan wisata yang sedang renovasi ini, yakni Taman Loa Duri Ilir,” jelas Fakhri, Senin (29/10/2023).
Renovasi tersebut berupa pelebaran dan perbaikan keamanan wisata yang terletak di pinggir bukit.
Dia menjelaskan wahana wisata rekreasi yang dikelola Pemdes ialah flaying fox dan kolam renang. Sedangkan agro wisata berupa budi daya salak pondok, jambu kristal, dan kolam pemancingan.
Ia menambahkan, setiap pemasukan berasal dari tiket masuk, yaitu Rp 15 ribu per wahana.
“Alhamdulillah sejauh ini kas untuk BUMDes sendiri sudah mencukupi dari pengelolaan wisata. Ini tentunya dana yang didapatkan akan dikelola kembali, seperti pelebaran wahana atau perbaikan jalan yang rusak,” ungkapnya.
Pengelolaan wisata agro, sambung Fakhri, sebagai bentuk pengembangan ekonomi kreatif dan dikelola secara substantif.
Tujuan utama dibangun agro wisata ialah berkaca ke daerah lain yang bisa memanfaatkan lahan kosong sebagai tempat rekreasi.
Wisata ini dikelola secara mandiri oleh Pemdes Loa Duri Ilir. Adapun bantuan dari pihak ketiga ialah pengerukan sampah yang menggunakan alat berat.
“Dari pihak ketiga kita hanya meminta bantuan secara insidentil, contoh pengerukan sampah, di situ kita butuh alat berat,” tuturnya.
Dia berharap masyarakat bisa meningkatkan daya tarik wisatawan lokal dan pengembangan BUMDes melalui wisata sebagai bentuk peningkatan kesejahteraan keberlanjutan.
“Harapannya semoga renovasi bisa selesai secepatnya, karena antusias masyarakat terhadap wisata lokal sangat baik,” pungkasnya. (adv/lt)
