Kukar, beritaalternatif.com – Panitia Ramadan Masjid Agung Sultan Sulaiman Tenggarong telah menyiapkan secara matang berbagai kegiatan untuk menyambut bulan suci tersebut.
Berbagai kegiatan akan dilaksanakan selama Ramadan tahun ini, salah satunya salat tarawih.
Ketua Panitia Ramadan Masjid Agung Sultan Sulaiman Tenggarong, Haji Aji Syamsul Rizal mengatakan, salat tarawih tahun ini sama dengan dua tahun lalu.
Salat akan dilaksanakan sebanyak 20 rakaat dan tiga rakaat witir. Setiap malam, imam akan membaca satu juz Alquran.
“Imamnya ada empat orang. Hafiz semua. Setiap malam itu satu juz. Jadi, selama Ramadan ini insyaallah khatam 30 juz,” ucapnya kepada wartawan beritaalternatif.com, Sabtu (2/4/2022).
Dia mengajak umat Islam mengikuti salat tarawih di masjid terbesar di Tenggarong tersebut.
Salat tarawih, sambung Syamsul, memiliki banyak keutamaan. Salah satunya, jemaah akan mendengarkan bacaan Alquran satu juz setiap malam.
“Maka insyaallah pahala yang kita dapatkan akan sama satu juz karena mendengarkan bacaan dari imam itu. Apalagi setiap huruf dihadiahkan 10 kali lipat pada bulan Ramadan ini,” jelasnya.
Saat ini, kata dia, pandemi Covid-19 di Kukar sudah bisa dikendalikan, sehingga pihaknya dapat menyelenggarakan berbagai kegiatan di bulan Ramadan.
Selain tadarus Alquran, pihaknya juga mengadakan buka puasa bersama para jemaah Masjid Agung Sultan Sulaiman.
Donatur buka puasa bersama ini berasal dari jajaran pemerintah daerah seperti Bupati, Wakil Bupati, Sekretaris Daerah, Kodim, Kapolres, dan kepala-kepala dinas.
Hal ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya di mana pengelola masjid yang menyediakan makanan untuk buka puasa bersama.
Tahun ini, panitia mencoba melakukan pendekatan dengan para donatur. Usaha ini pun mendapat sambutan positif.
“Kalau ada dari masyarakat juga yang mau ikut menyumbang buka bersama ini, insyaallah akan kami terima,” ucapnya.
Bazar dan Festival Ramadan
Syamsul mengungkapkan, panitia akan mengadakan bazar selama bulan suci Ramadan. Dalam kegiatan ini, pihaknya akan menjual takjil, pakaian, dan lainnya.
Bazar Ramadan ini dikelola oleh Pengurus Masjid Agung Sultan Sulaiman dan Ikatan Remaja Masjid (IRMA) Sultan Sulaiman.
“Kami memberikan kesempatan bagi masyarakat yang berkeinginan untuk mengisi tenda-tenda yang telah disediakan di halaman masjid,” ujarnya.
Selain kegiatan tersebut, panitia juga akan melaksanakan festival untuk memeriahkan bulan suci Ramadan tahun ini.
Kegiatan ini merupakan instruksi dari Bupati Kutai Kartanegara, Edi Damansyah. Tujuannya, menyemarakkan bulan Ramadan di Tenggarong.
“Orang berjualan hanya sampai jam 6 sore. Kalau ada festival Ramadan, maka akan buka sampai malam. Setelah tarawih, lanjut lagi festival Ramadan,” ucapnya.
Syamsul pun mengajak masyarakat Kukar meramaikan berbagai kegiatan Ramadan di Masjid Agung Sultan Sulaiman.
“Tapi jangan lupa tetap mematuhi protokol kesehatan,” imbuhnya. (*)
Penulis: M. As’ari
Editor: Ufqil Mubin