Kukar, beritaalternatif.com – Intensitas olahraga futsal di Universitas Kutai Kartanegara (Unikarta) Tenggarong dalam beberapa tahun terakhir menurun dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Hal ini disampaikan Ketua Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Futsal Unikarta, Hamdi Hamid Sula. Menurutnya, pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM), khususnya pemain-pemain futsal di Unikarta, juga masih minim.
Ia mengatakan, ada beberapa kendala yang dihadapi UKM Futsal Unikarta, seperti belum ada fasilitas lapangan futsal dan dukungan finansial dari kampus yang belum terealisasi.
Hamdi menambahkan, saat ini SDM di UKM Futsal Unikarta sudah cukup. Tinggal pengembangannya, seperti pembinaan, pengadaan pelatih, kostum tim dan berpartisipasi dalam kompetisi futsal.
“Untuk tim futsalnya masih belum dibentuk, tapi untuk iming-iming pemainnya, sudah ada beberapa pemain yang sudah siap. Kerangka pemainnya sudah siap. Tinggal didaftarkan ke turnamen saja lagi,” tuturnya, Selasa (8/2/2022).
Dia melanjutkan, pimpinan Unikarta perlu melihat potensi-potensi di UKM tersebut. Padahal, dalam olahraga futsal ini, mahasiswa Unikarta juga mampu bersaing dengan kampus-kampus besar di Kaltim.
Hamdi berharap pihak Universitas memberikan dukungan seperti fasilitas lapangan yang sangat dibutuhkan dan atribut-atribut berupa kostum dan lainnya. “Sehingga kita juga mudah (berbuat). Karena dalam membentuk tim Unikarta ini, kerangka pemainnya sudah ada,” tuturnya.
Ia mengatakan, dukungan dari pemerintah daerah juga sangat diperlukan oleh UKM Futsal Unikarta. Pasalnya, Hamdi meyakini bahwa dari UKM Futsal Unikarta ini akan muncul mahasiswa yang berbakat dan mampu menjadi atlet profesional yang bisa menjadi perwakilan Kukar untuk mengikuti kompetisi futsal di tingkat provinsi, nasional hingga internasional.
“Harapannya Unikarta dan Pemkab Kukar membantu dalam pengembangan olahraga futsal ini,” harapnya.
Dia menjelaskan, kendala paling besar yang dihadapi UKM Futsal Unikarta adalah belum adanya fasilitas olahraga, kostum tim, perlengkapan-perlengkapan latihan dan dukungan finansial. “Jadi, kita tidak bisa bergerak jauh karena kendala itu,” pungkasnya.
Hamdi melanjutkan, pihaknya sudah memiliki rencana untuk mengembangkan UKM Futsal Unikarta. Langkah awal yang dilakukan adalah pembuatan kostum. Sementara untuk latihan, UKM Futsal masih memakai fasilitas yang bisa disewa sembari mempersiapkan diri untuk mengikuti turnamen.
Kata dia, pihak Unikarta telah memiliki rencana untuk membangun lapangan futsal. Selebihnya, UKM tersebut membutuhkan dukungan dari kampus, Pemda dan sponsor-sponsor yang siap membantu pembangunan lapangan futsal tersebut.
“Sudah ada rencana pembentukan tim futsal Unikarta. Tinggal pembinaan lebih lanjut saja lagi. Kalau sudah dapat dukungan-dukungan tadi, secepatnya insyaallah kita akan bentuk,” ujarnya.
“Sebenarnya, dari senior-senior yang sudah alumni itu mendukung agar olahraga futsal ini diaktifkan lagi,” tutup Hamdi. (*)
Penulis: M. As’ari