BERITAALTERNATIF.COM – Plh Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPKD) Kaltim Taufik mendorong anak-anak meningkatkan literasi melalui buku yang dinilai merupakan objek utama dalam menumbuhkan literatur.
Menurutnya, anak dapat mengenali dunia luar melalui buku sehingga mampu mengeksplorasi lingkungan sekitarnya, serta menambah wawasan yang mungkin bisa dikembangkan di lingkungannya kelak.
Saat ini, ungka dia, DPKD Kaltim memiliki fasilitas perpustakaan anak yang memuat 2.735 eksemplar dan 1.023 koleksi buku yang dapat dibaca anak-anak bersama orang tua mereka.
“Bukan hanya buku, bahkan kami juga menyediakan fasilitas lain untuk menambah pengetahuan mereka, seperti tempat bermain dan lainnya,” jelas dia, Senin (30/10/2023).
Sebenarnya, sebut Taufik, satu buku dapat memberikan perubahan pola pikir anak. Buku anak di DPKD Kaltim telah tersortir secara selektif hingga dijamin tidak memuat konten dewasa.
“Anak-anak tanpa disadari memiliki potensi yang sangat perlu untuk diasah ilmunya melalui literatur buku-buku. Jangan hanya bergantung pada perkembangan waktu, dikhawatirkan mereka nyaman dan tidak mau belajar,” sambungnya.
Kata dia, DPKD Kaltim menerima kunjungan sekolah dari jenjang PAUD hingga tingkat sekolah dasar. Pihaknya selalu memberikan ruang dalam bentuk layanan perpustakaan.
Di lain waktu pula, terkadang perpustakaan menerima kunjungan dari perguruan tinggi ataupun penulis buku di Kaltim.
“Mungkin tempat ini sebagai sarana dalam menambah wawasan generasi muda, serta menjadikan perpustakaan tempat ternyaman mencari dan menambah ilmu pengetahuan,” ujar Taufik. (adv/ical/fb)
