BERITAALTERNATIF.COM – Faktor kunci untuk kesuksesan usaha perkebunan adalah kualitas bibit atau benih.
Kepala Dinas Perkebunan (Disbun) Kaltim Ahmad Muzakkir menekankan pentingnya benih unggul dalam meningkatkan pendapatan, karena benih yang kurang berkualitas dapat mengakibatkan produksi yang rendah.
Karena itu, Disbun Kaltim siapkan puluhan ribu bibit atau benih kelapa sawit, pala, kakao, dan aren yang sangat bermutu untuk nantinya dikelola dengan baik oleh pekebun.
“Dinas Perkebunan tengah menyediakan benih unggul bermutu untuk perkebunan rakyat. Benih terdiri dari kelapa sawit 20.000 benih, aren 10.000 benih, pala 15.000 benih, dan kakao 5.000 benih,” ucap Muzakkir baru-baru ini.
Muzakkir menjelaskan bahwa Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) memiliki peran khusus dalam mempersiapkan komoditas unggulan dan penyiapan bibit ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas hasil perkebunan.
Menurutnya, dengan pengelolaan yang baik, hal ini dapat mencapai target Pendapatan Asli Daerah (PAD) serta membantu menekan inflasi di Benua Etam.
“Kami memiliki UPTD yang mempersiapkan bibit/benih unggul komoditas unggulan. Tujuannya agar dapat meningkatkan produktivitas perkebunan yang berkualitas, dan juga menghasilkan PAD yang setiap tahun ditargetkan,” katanya.
Upaya Disbun Kaltim ini juga bertujuan untuk melestarikan sumber daya genetik tanaman perkebunan, sebagai langkah untuk menekan inflasi di Kaltim.
Muzakkir telah melakukan pemantauan langsung ke lokasi bibit di Kecamatan Loa Janan, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), untuk memastikan kesiapan bibit unggul tersebut.
“Senin kemarin saya monitor dan cek langsung ke dua lokasi, Km 41 Batuah dan Km 38, di Loa Janan, Kukar, dalam rangka memastikan kesiapan bibit/benih, bersama Kepala UPTD terkait dan staf teknis terkait,” ucapnya.
Dengan langkah ini, Disbun Kaltim berharap dapat memberikan kontribusi positif terhadap perekonomian Kaltim.
Dia menambahkan Disbun akan terus mendorong dan mendukung perkembangan perkebunan di Kaltim agar mencapai kemajuan yang signifikan. (adv/fb)