BERITAALTERNATIF.COM – Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Kutim Yan Ipui baru-baru ini melakukan kunjungan ke Makassar untuk meninjau kondisi asrama mahasiswa.
Saat melakukan peninjauan, para penghuni asrama mengeluhkan fasilitas tidak lagi memadai serta bangunan yang mengalami kerusakan parah, terutama di kediaman mahasiswa putra.
“Memang benar bahwa mereka mengeluhkan tentang fasilitas yang ada. Asrama putra kondisinya parah sekali,” ucap dia, Senin (5/8/2024).
“Tilam di asrama sudah tidak layak pakai. Beberapa di antaranya sudah berpuluh-puluh tahun digunakan dan harus segera diganti,” tambahnya.
Oleh karena itu, pihaknya akan berkoordinasi dengan Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) untuk mencari solusi atas permasalahan itu.
“Kami akan berkoordinasi dengan pihak Kesra yang sudah menerima laporan ini. Mereka berupaya untuk mencari asrama baru. Namun, untuk tahun ini, kami masih tahap menyewa,” kata Yan.
Dia mengatakan, untuk keputusan pembangunan asrama milik daerah akan dibahas dengan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Pemkab Kutim.
“Keputusan apakah kita akan membangun asrama milik sendiri atau terus menyewa akan dibahas bersama pimpinan dan pemerintah,” ujarnya.
Yan menegaskan bahwa tugas DPRD adalah menyerap aspirasi masyarakat, tidak terkecuali mahasiswa.
Mereka akan memastikan hasil inspeksi asrama mahasiswa Kutim di Makassar itu sudah dilaporkan.
“Kami telah mengecek kondisi asrama dan melaporkan hasilnya,” sebut dia.
Selain itu, lanjut Yan, Komisi D akan terus berkoordinasi secara intensif dengan pihak Kesra untuk memastikan adanya alokasi anggaran yang memadai.
“Melalui SPPD kami akan mengawal anggaran agar kebutuhan ini dapat terpenuhi,” pungkasnya. (adv/byan)
Editor: M. As’ari
